Gaji Superman Ternyata di Bawah Lex Luthor, James Gunn 20 Kali Lipat

Kebahagian atas raihan positif yang ditorehkan Superman begitu terasa, Peter Safran bahkan sampe langsung mengucap syukur meski film ini baru diputar dan pede bakalan sukses.
"Terima kasih atas kepercayaan terhadap James (Gunn) dan aku untuk membuat film ini dan memulai era baru DC," tuturnya kepada CEO Warner Bros Discovery, David Zaslav, dilansir dari Variety.
Kayaknya gak percuma mereka ngasih James Gunn bayaran besar untuk film ini dibandingkan sama para bintangnya. Bahkan ia kabarnya menerima bayaran 20 kali lipat lebih tinggi dari sang bintang utama.
Dilansir dari beberapa sumber, disebutkan jika David Corenswet dan Rachel Brosnahan menerima gaji sebesar USD 750 ribu atau sekitar Rp 12,2 miliar. Sementara itu Nicholas Hoult mendapatkan bayaran hingga USD 2 juta atau sebesar Rp 32,5 miliar.
Dan gaji tertinggi didapatkan oleh James Gunn yang juga menjadi eksekutif dan sutradara film tersebut. Ia dilaporkan menerima hingga USD 15 juta atau sebesar Rp 244 miliar.
Hingga saat ini Superman mendapatkan pujian dan cukup disenangi oleh para bos Warner Bros. Kalimat yang kerap terdengar di lokasi Warner Bros. di Burbank dan di sekitar Hollywood adalah "Cukup bagus," disertai dengan ungkapan lega saat film Gunn meraup pendapatan USD 220 juta atau Rp 3,5 triliun di seluruh dunia, mengawali visi 10 tahun untuk DC.
"Secara domestik Superman berhasil menorehkan pendapatan yang aman, tetapi angka internasionalnya mengecewakan," kata analis box office Jeff Bock dari Exhibitor Relations mengenai perolehan USD 95 juta di luar negeri.
"Agar Superman menjadi salah satu film blockbuster musim panas terbesar - belum lagi mengubah seluruh jagat raya - film ini perlu memberikan lebih banyak daya tarik di debutnya. Tentu saja, minggu-minggu berikutnya akan menceritakan kisah box office yang sebenarnya, tetapi ini harus dilihat sebagai awal yang agak mengecewakan bagi DC dan WB."
Yang lebih penting, Wall Street merasa senang dengan dampak film ini. Saham Warner Bros. Discovery melonjak 2,4%, dari USD 11,73 pada penutupan 11 Juli menjadi USD 12,01 pada penutupan 14 Juli.
Analis Wall Street, Dan Ives dari Wedbush Securities, menyebut performa film ini "sangat mengesankan di pasar domestik dan merupakan dorongan besar bagi waralaba ini mengingat beberapa kekhawatiran yang muncul."
Ia menambahkan, "Penampilan internasionalnya beragam, tetapi secara keseluruhan merupakan akhir pekan yang sangat baik untuk 'Superman'."
Dan seorang agen top mengatakan ia bisa memahami sedikit keangkuhan dari Zaslav.
Baca juga: Mephisto vs Sentry, Siapa Lebih Kuat? |
"Mengingat pers memperlakukannya seperti orang desa yang bodoh atau samsak tinju begitu lama, Anda tidak bisa menyalahkan seseorang karena langsung menerima berita baik apa pun," kata agen tersebut.
Film ini menghabiskan biaya USD 225 juta dan tambahan USD 125 juta untuk pemasaran global, yang terakhir termasuk aksi-aksi mahal seperti figur Superman yang melayang di puncak gedung tertinggi di London, The Shard, pada 1 Juli.
Seorang eksekutif studio saingan memperkirakan bahwa aksi Shard saja menghabiskan biaya tujuh digit. Dan Superman perlu membuat penonton memenuhi bioskop agar bisa dianggap benar-benar sukses.
Hal itu tampaknya mungkin mengingat respons kritikus dan penggemar yang kuat, dengan promosi dari mulut ke mulut yang kuat berkat CinemaScore yang meraih nilai A-.
(ass/tia)