3 Adegan Superhero Basi Menurut James Gunn, Ada soal Superman!

Waktu ngebahas film Superman versinya sendiri yang baru aja rilis 11 Juli 2025, dia bilang ada tiga momen superhero yang dihindari banget.
Menurut Gunn, penonton zaman sekarang udah terlalu pintar dan hafal luar kepala asal-usul para pahlawan super. Jadi, daripada buang waktu nonton ulang adegan yang udah ditonton berkali-kali, mending ceritanya langsung gas ke inti.
Berikut 3 adegan superhero yang resmi masuk daftar 'skip aja' versi James Gunn, saat berbincang sama The Times:
1. Kematian Orang Tua Batman di Gang Gelap
Yes, ini dia adegan yang kayaknya wajib tayang di tiap versi Batman. Thomas dan Martha Wayne dibunuh di gang belakang teater, dan kalung mutiaranya jatuh satu per satu dalam slow-motion dramatis.
Gunn dengan tegas bilang: "Saya gak perlu lagi lihat kalung mutiara jatuh di gang waktu orang tua Batman dibunuh."
Udah cukup, bro. Kita semua tahu asal mula trauma Bruce Wayne.
2. Spider-Man Digigit Laba-Laba Radioaktif
Adegan Peter Parker digigit laba-laba di lab atau museum sains, udah muncul di versi Tobey, Andrew, dan Tom Holland. Bahkan anak SD pun mungkin udah tahu.
"Saya gak butuh lihat laba-laba radioaktif gigit Spider-Man," kata Gunn.
Udah jelas banget siapa dia, dan kenapa dia punya kekuatan. Mending langsung ke konflik yang lebih fresh.
3. Baby Superman Dikirim dari Krypton
Tentu aja, Superman sendiri gak lepas dari adegan klasiknya, planet Krypton hancur, lalu bayi Kal-El dikirim ke Bumi dalam kapsul luar angkasa.
Gunn berani buang adegan ikonik ini dari film barunya. "Saya gak perlu lihat baby Kal dikirim dari Krypton dalam roket kecil," katanya.
Karena itu udah diceritain berkali-kali di film, TV, bahkan animasi. Lebih baik langsung ke masa sekarang, ke nilai-nilai yang mau disampaikan.
Buat Gunn, Superman adalah simbol imigran, simbol harapan, dan pengingat akan kebaikan manusia, sesuatu yang menurutnya udah mulai hilang dari masyarakat sekarang.
"Superman adalah kisah tentang Amerika," kata Gunn.
"Tentang imigran yang datang dari tempat lain dan membantu membangun negeri ini. Tapi yang paling penting, ini cerita tentang kebaikan hati manusia. Itu nilai yang sekarang mulai kita lupakan."
Film ini mungkin akan terasa beda di mata penonton dari latar politik yang berbeda, tapi Gunn santai aja.
"Akan selalu ada orang yang ngerasa tersinggung cuma karena ini cerita tentang kebaikan. Tapi terserah," katanya blak-blakan.
James Gunn ngajak kita melihat superhero dari perspektif yang lebih segar. Bukan soal asal-usul yang udah basi, tapi soal nilai-nilai yang relevan dengan zaman sekarang.
(nu2/ass)