Ketipu Deh! Post-Credit Superman Gak Spill Apa-apa

Jakarta - Bagi para fans film superhero, tentunya sudah langganan menunggu film benar-benar habis untuk melihat post-credit. Tak jarang, ada yang sampai beberapa kali nonton di bioskop agar bisa benar-benar menyimak adegan akhir tersebut.

Superman dari James Gunn juga punya, bahkan ada dua post-credit yang ditampilkan olehnya. Tapi beda dengan biasanya di Marvel dan beberapa sutradara lainnya, kali ini Gunn sama sekali gak spill apa-apa di adegan tersebut.

Pada post-credit pertama menampilkan Superman (David Corenswet) duduk di bulan bareng Krypto sambil memandangi Bumi. Gak ada artinya sama sekali, ini cuma sebuah adegan yang diambil dari komik All-Star Superman yang ditulis oleh Grant Morrison dan digambar oleh Frank Quitely.

Adegan post-credit kedua malah lebih ringan. Adegan tersebut memperlihatkan Mister Terrific (Edi Gathegi) frustrasi dengan Man of Steel karena menunjukkan sebuah gedung di Metropolis tampak terabaikan.

Seluruh kota terbelah dua oleh retakan yang keluar dari portal Lex Luthor (Nicholas Hoult), dan ketika portal itu ditutup rapat, semua bangunan yang retak ini disatukan kembali secara acak. Jadi, ya, perbaikannya tidak semulus itu.

Dalam wawancara sebelumnya dengan Entertainment Weekly, James Gunn menjelaskan filosofi seputar adegan post-credit dan bagaimana adegan tersebut akan sangat berpengaruh dalam waralaba tersebut.

"Ini agak berkaitan dengan kesalahan saya sendiri selama bersama Marvel," ujarnya.

Sineas yang sebelumnya menyutradarai film Guardians of the Galaxy untuk Marvel Studios, menyinggung masukan yang diberikan untuk naskah Avengers: Endgame. Film yang dirilis pada 2019 itu berakhir dengan Thor yang diperankan Chris Hemsworth bergabung dengan kru Guardians di kapal Milano.

Superman debut di bioskop pada Jumat (11/7) dengan pendapatan pembuka sebesar $56 juta atau sekitar Rp 907 miliar, termasuk $21 juta atau sekitar Rp 340 miliar dari pemutaran khusus Kamis (10/7) malam.

Film ini juga telah meraup lebih dari $40 juta atau sekitar Rp 649 miliar dari pasar internasional sejak Rabu (10/7) dan Kamis (11/7) sebelumnya. Sehingga total pendapatan global sebelum akhir pekan pertama mencapai lebih dari $100 juta atau sekitar Rp 1,621 triliun.

(ass/wes)

---