Aksi Meghan Markle di Dekat TKP Kecelakaan Putri Diana Bikin William Murka

Semua bermula ketika Meghan membagikan video singkat perjalanan dengan limusinnya di Paris Fashion Week akhir pekan lalu. Dalam video itu, Duchess of Sussex memperlihatkan pemandangan malam Paris dari jendela mobil, melewati jembatan Pont Alexandre III dan Pont des Invalides, lalu mengarahkan kamera ke dirinya yang sedang mengangkat kaki santai di dalam mobil.
Sekilas terlihat glamor, tapi ternyata lokasi itu gak jauh dari terowongan Pont d'Alma, tempat Putri Diana, ibu Pangeran William dan Pangeran Harry, meninggal dalam kecelakaan tragis pada 1997.
Begitu video itu beredar, warganet langsung heboh. Banyak yang menilai Meghan Markle gak peka dan gak menghormati mendiang Diana.
"Daripada menghindari tempat-tempat yang pernah dikunjungi mendiang Putri, dia malah menciptakannya kembali, betapa jahatnya," tulis seorang pengguna X.
"Jika berkendara menuju lokasi kematian Putri Diana merupakan pesan untuk Pangeran William, maka Meghan Markle adalah iblis," tambah yang lain.
Pakar kerajaan Richard Fitzwilliams juga angkat bicara dan gak kalah pedas.
"Saya yakin dia tidak bermaksud menyinggung, dia pasti tidak sedang berpikir, tapi itu benar-benar tidak peka. Itu sama sekali tidak ada pikiran," katanya kepada Daily Mail.
Fitzwilliams juga menegaskan kematian Diana adalah tragedi besar yang meninggalkan luka mendalam bagi Harry dan sulit dibayangkan kalau Meghan gak sadar akan sensitivitas itu.
Tapi yang paling bikin geger, kabarnya Pangeran William sampai pucat pasi karena marah setelah melihat video tersebut.
"Baginya, itu bukan sekadar rasa tidak enak, itu adalah penodaan pribadi," ujar seorang sumber kerajaan kepada jurnalis Rob Shuter.
"Terowongan itu tempat suci. Bagi Meghan, memperlakukannya seperti momen swafoto adalah penghinaan terbesar."
Sumber lain menambahkan, William menyebut video itu mengerikan dan gak bisa dipercaya. Ia merasa Meghan seharusnya tahu betapa traumatisnya lokasi itu bagi keluarganya.
Sebagai pengingat, Putri Diana meninggal pada usia 36 tahun setelah mobil Mercedes yang dikendarai Henri Paul menabrak pilar di dalam terowongan Pont d'Alma pada 31 Agustus 1997.
Saat itu, Henri melaju kencang berusaha menghindari paparazzi. Putra-putranya, William dan Harry, masing-masing baru berusia 15 dan 12 tahun ketika tragedi itu terjadi, yang kebetulan tidak ikut dalam mobil tersebut.
(dar/pus)