Round-Up

Momen Terakhir Bunda Iffet hingga Siapkan Kaus Seragam untuk Pemakaman

Tia Agnes Astuti
|
detikPop
Bimbim Slank di pemakaman Bunda Iffet.
Bimbim di pemakaman ibundanya, Bunda Iffet, di TPU Karet Bivak, Minggu (27/4/2025). Foto: Ahsan/detikcom
Jakarta - Keluarga besar Slank dan Slankers berduka atas kepergian ibunda Bimbim, Bunda Iffet. Perempuan yang tutup usia pada umur 87 tahun bukan sekadar sosok biasa. Ia adalah 'penyelamat' para personel Slank yang ketergantungan narkoba.

Bunda Iffet juga disebut sebagai 'ibunya' para musisi Indonesia khususnya mereka yang besar di Potlot. Banyak musisi senior yang besar dan berkembang pada dekade 1990-an, nongkrong dan mengenal dekat Bunda Iffet.

Markas Slank yang ada di Jalan Potlot, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, dipenuhi para pelayat sejak Minggu (27/4) pagi. Suasana sendu terlihat sepanjang prosesi pemakaman di TPU Karet Bivak, Bimbim terlihat terus memegang foto ibunda dan menatap kosong pusara yang telah tertutup tanah.

Bahkan Bimbim turun ke liang lahad untuk menguburkan ibunda. Keluarga besar Slank mengenakan kaus seragam yang sudah disiapkan Bunda Iffet sejak 2017.

Usai pemakaman, Bimbim berbicara pada awak media. Ia menjelaskan kronologi meninggalnya ibunda. Pada Senin (21/4/2025) lalu, Bimbim melihat kondisi ibunda yang tidak biasa, keluarga pun segera mengambil tindakan cepat.

"(Bunda Iffet) tiba-tiba nggak bangun-bangun. Biasanya jam 8-9 tuh udah naik kursi roda ke rumah sebelah berjemur, tapi ini nggak bangun-bangun," kata Bimbim di TPU Karet Bivak.

Meskipun kondisi Bunda Iffet sempat membaik, kesehatannya kembali menurun beberapa hari berikutnya.

"Sama dokter rumah sakit dievaluasi kan, kenapa sebenarnya di hari kedua nggak ada apa-apa, tapi begitu hari ke-6 ya, harus masuk HCU," ujar Bimbim.

Dalam situasi sulit itu, Bunda Iffet sempat menyampaikan keinginannya untuk pulang ke rumah. Keluarga akhirnya memenuhi permintaan tersebut.

"Di situ dua hari sebelumnya juga sudah minta pulang. Akhirnya kita berembuk ya sudah pulangin aja deh," ucap Bimbim.

Sesampainya di rumah, Bunda Iffet sempat bertahan selama beberapa jam, memberi kesempatan terakhir untuk berpamitan dengan keluarga.

"Bunda di situ bertahan, seperti yang dia mau, sampai rumah, masih ada 2 jam, untuk pamit ya kemudian meninggal," jelasnya.

Bimbim juga menegaskan ibunya bukan sakit yang 'berat'. Lantaran faktor usia, kondisi kesehatan Bunda Iffet terus menurun dan menghembuskan napas terakhirnya pada Sabtu (26/4) pukul 22.42 WIB.

Selamat jalan, Bunda Iffet...




(tia/pus)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO