Willie Salim Soal Rendang 200 Kg Raib: Ini Salah Saya, Bukan Warga Palembang

Setelah videonya viral dan memancing berbagai spekulasi, Willie Salim meminta maaf dan menegaskan kejadian itu bukan salah warga Palembang, melainkan kesalahannya sendiri karena kurang persiapan.
Dalam video klarifikasinya yang diunggah di Instagram, Willie Salim minta warganet berhenti menyalahkan warga Palembang atas kejadian tersebut.
"Mohon jangan salahkan warga Palembang. Jika aku masak lebih awal dan dengan persiapan lebih matang, lebih rapi, hal tersebut tidak akan terjadi. Saya mohon maaf sebesar-besarnya," ujar Willie dalam videonya.
Sebelumnya, video Willie Salim memasak rendang seberat 200 kg menjadi viral setelah daging yang masih dalam proses masak tiba-tiba raib dalam hitungan menit saat ditinggal ke toilet.
Warganet pun terbelah dua kubu: ada yang menuding insiden ini cuma setting-an, tapi tak sedikit pula yang menyayangkan aksi warga yang buru-buru mengambil rendang meski belum matang.
Willie Salim dengan tegas membantah tudingan insiden ini hanya gimmick konten. Dia juga menyesalkan narasi negatif yang ditujukan ke warga Palembang, dan menegaskan bahwa kesalahan sepenuhnya ada pada dirinya.
"Saya minta maaf yang sebesar-besarnya untuk seluruh warga Palembang yang tersakiti gara-gara kejadian rendang yang viral ini. Banyak narasi yang tidak enak terhadap warga Palembang," jelasnya.
Ia mengaku sama sekali tidak kecewa rendangnya hilang begitu saja. Justru, dia senang melihat antusiasme warga yang begitu besar.
"Pada akhirnya, rendang itu dimasak memang untuk dibagikan ke warga. Aku hanya kaget melihat antusias warga yang luar biasa. Ini pelajaran berharga buat aku. Aku tidak merekayasa hal itu, aku hanya tidak memperhitungkan hal tersebut bisa terjadi," ucapnya.
Willie Salim dikenal sebagai content creator yang sering bikin konten sosial, seperti memborong dagangan UMKM dan membagikannya ke orang-orang. Namanya makin dikenal sejak membantu penjual es teh yang viral beberapa waktu lalu.
(dar/wes)