Valentine di LA, Kanye West dan Bianca Censori Bantah Isu Cerai

Milo Yiannopoulos, yang dikenal sebagai rekan Kanye West dan mantan editor Breitbart, menyebut berita perpisahan itu hanyalah gosip tanpa dasar.
"Ye dan Bianca ada di Los Angeles, akan menikmati Hari Valentine bersama. Pengumuman soal kehidupan pribadi mereka hanya akan datang dari mereka sendiri, bukan dari rumor liar media tabloid," kata Milo dalam pernyataannya, dikutip dari The Hollywood Reporter.
Milo bahkan menyindir betapa seringnya media melaporkan kabar perpisahan Kanye dan Bianca.
"Apakah ini yang kelima atau keenam kalinya media salah melaporkan bahwa Ye dan Bianca putus? Saya nggak tahu pasti," ujarnya.
Meski perwakilan Kanye West membantah, sumber lain justru bilang sebaliknya. Kabar perceraian ini mencuat setelah Bianca Censori dikabarkan sudah muak dengan ulah Kanye.
Puncaknya kontroversi kaus swastika yang dijual Kanye, yang membuat Bianca merasa harus segera mengakhiri pernikahan mereka.
"Dia sudah muak. Kaus swastika itu adalah titik akhirnya. Bianca bilang itu bukan dirinya dan dia nggak mau diasosiasikan dengan hal tersebut," kata seorang sumber, Kamis (13/2).
Parahnya lagi, Kanye malah mengklaim dia punya kuasa atas Bianca Censori, makanya dia tetap menjual kaus tersebut. Hal ini membuat Bianca semakin sadar tak mau jadi bagian dari permainan suaminya.
Walaupun sumber tersebut menyebut Bianca Censori benar-benar ingin bercerai, Kanye tampaknya masih denial. Rapper dengan nama lain Ye ini percaya kalau Bianca cuma lagi marah dan pada akhirnya bakal kembali kepadanya, seperti yang pernah terjadi di masa lalu.
Sejak Grammy Awards 2025, Kanye West terus bikin heboh dengan serangkaian tingkah kontroversial.
Dimulai dari membawa Bianca Censori yang nyaris bugil di red carpet, hingga berhari-hari meracau di media sosial dengan ledakan kebencian dan antisemitisme. Ia bahkan terang-terangan mengaku sebagai Nazi dan memuji Adolf Hitler.
(dar/aay)