Industri Hiburan Dikuasai Komika

Stand up comedy mencapai puncak sebagai 'penguasa' hiburan mainstream di Indonesia sejak lima tahun yang lalu. Komika-komika terpilih punya karier gak cuma dari panggung ke panggung, tapi juga dari layar ponsel, televisi hingga ke bioskop.
Gak cuma kuat di komunitas, berbagai kompetisi juga menempa mereka buat jadi bakat-bakat terbaik. Indro Warkop, sebagai senior yang juga terlibat secara konsisten di berbagai panggung komika menyebut, stand up comedy membuat dunia komedi Indonesia makin berwarna.
"Tahun komika itu sudah terjadi beberapa tahun yang lalu. Tapi sekarang sudah sedemikian banget banyaknya. Tahun ini memang bukan tahun komika karena sudah jadi biasa, empat-lima tahun lalu itu baru tahun komika," ungkap Indro Warkop kepada detikpop beberapa waktu lalu.
Menurutnya, tahun komika itu ditandai dengan awal dari banyaknya komika terlibat di berbagai industri, termasuk film. Comic 8 juga jadi salah satu film yang melibatkan banyak komika.
"Itu tahun komika karena sebelumnya belum pernah ada," ujarnya.
Melihat nama-nama komika makin besar, bahkan tampil di banyak acara, media pun menurut Indro menangkap keriuhan itu dengan berbagai kreativitas.
"Ketika kita pertama dulu buat kompetisi komika, itu juga diikuti oleh yang lain, walaupun yang real kompetisi itu adalah kami, karena yang lain itu sebuah suguhan. Tapi itulah sifat mass media, apa yang sedang happening, maka mereka akan tampilkan itu," katanya.
Indro membawa kita kepada ingatan beberapa tahun yang lalu, di mana dia sebagai komedian punya harapan besar pada stand up comedy.
"Saya gak mengharapkan satu per satu seperti apa stand up comedi-nya. Saya lebih berharap, sejujurnya komedi itu milik semua orang, komedi itu untuk anak muda. Ketika kami ada, itu kita satu-satunya untuk anak muda, kelihatannya itu bisa jadi pilihan. Saya berharap komedi di Indonesia itu berwarna, dan Alhamdulillah itu tercapai," ungkapnya.
Dia juga menyebut stand up comedy Indonesia beruntung karena punya pengelola yang baik. Deretan acara juga berlangsung sukses seperti Stand Up Festival, hingga Jambore Stand Up Comedy.
Indro kini terlibat lagi dalam kompetisi yang berbeda bertajuk Comic 8 Revolution. Gak cuma mencetak komika, tapi juga secara langsung dipersiapkan sebagai aktor.
"Ini bukan kompetisi komika, apa lagi yang keluar juga ditentukan oleh orang yang bukan expert, jadi penilaiannya akan lebih subjektif. Kenapa seperti itu? Karena, memang bukan real yang jadi komika, tapi wakil dari bintang film untuk Comic 8 yang kita tahu film sukses," ungkapnya.
Melihat jadwal yang padat dari para bintang Comic 8 terdahulu, Indro berinisiatif bikin kompetisi untuk mencari lagi bakat lain. Proses pembuatan kompetisinya pun berbeda.
"Selama proses itu, diberikan sebuah acara juga, seperti Big Brothers di luar sana. Ini pilihan acara lagi, gak cuma kompetisi, tapi dengan variabel yang banyak," tuturnya.
@comic8revolutionKalian Sudah Siap Mendengar Jokes Bapak-Bapak??!! Ayo Vote Komika Favoritmu dengan cara klik link yang ada di bio social media kami Update terus keseruan para komika di karantina #comic8revolution #filmcomic8 #mencarikomplotanbaru #falconpictures Jangan lupa Follow semua social media @comic8revolution sekarang untuk tau update terbaru π€π€π€
β¬ suara asli - COMIC8 Revolution
(nu2/ass)