Polisi Ungkap Maksud Nikita Mirzani Jemput Anak

Menurut Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi, setelah dijemput, Nikita langsung membawa putrinya ke rumah sakit. Gak lama setelah itu, keduanya diminta memberikan keterangan di Polres Metro Jakarta Selatan.
"(Nikita dan anaknya) dalam perjalanan ke rumah sakit, habis itu diminta keterangan di Polres," kata AKP Nurma Dewi di kantornya pada Kamis (19/9/2024).
Meski banyak yang menyebut ini sebagai penjemputan paksa, polisi melihatnya beda. Menurut mereka putri Nikita masih berada di bawah asuhan ibunya. Jadi, apa yang dilakukan Nikita Mirzani adalah bentuk tanggung jawab sebagai orang tua.
"Menurut kita semua, LM masih di bawah asuhan NM (Nikita Mirzani), dan itu kewajiban dari orang tua," jelas AKP Nurma.
Momen dramatis penjemputan gak cuma bikin heboh netizen, tapi juga bikin Nikita Mirzani geram. Pasalnya, ada penolakan dari anak saat dijemput, walau hal itu akhirnya bisa dikendalikan.
Menurut pengacara Nikita, Fahmi Bachmid, momen itu memang penuh emosi, tapi situasinya terkendali.
Yang bikin makin panas, ternyata Nikita sudah lebih dulu geram sama kekasih anaknya, Vadel Badjideh.
Ia melaporkan Vadel atas dugaan pelanggaran UU Kesehatan, UU Perlindungan Anak, dan KUHP. Salah satu pasal yang dikenakan adalah Pasal 76D UU 35/2024, yang melarang kekerasan atau ancaman kekerasan untuk memaksa anak melakukan hal-hal yang tidak diinginkan.
(dar/pus)