Fuji Kerja Keras tapi Hasilnya Ditilap Eks Manajer, Ada Oknum Lain Ikutan

Fuji belum pernah dipertemukan lagi dengan Batara. Bintang film Bukan Cinderella itu menutup mediasi dan tinggal menunggu mantan manajer diadili.
"Nanti dipertemukan di persidangan karena dari klien kami juga tidak ada lagi mediasi atau perdamaian. Kita akan mengawal proses hukum ini sampai ke pengadilan," kata kuasa hukum Fuji, Sandy Arifin di Polres Jakarta Barat, kemarin.
"Nanti kalau sudah berjalan semua yang diperiksa di sini termasuk Fadly dan Fuji nanti akan hadir di persidangan untuk memperkuat semua keterangan yang disampaikan di BAP di Polres," sambungnya.
Kemarin, Fadly dimintai keterangan oleh penyidik terkait Batara Ageng. Itu dikarenakan Fadly yang memperkenalkan Batara ke pada Fuji.
"Masih di nominal yang sama seperti kemarin, Fadly hanya menguatkan keterangan dari Fuji, hanya beberapa pertanyaan aja," tutur Sandy Arifin.
Batara Ageng masih ditahan di Polres Jakarta Barat. Batara Ageng diduga menggelapkan Rp 1,3 miliar hasil kerja keras Fuji.
Selain Batara Ageng, Fuji juga memburu oknum yang diduga terlibat menggelapkan uangnya. Pihak Fuji sedang mempersiapkan bukti-bukti untuk menjerat oknum tersebut.
"Aku lagi bikin kronologinya, mungkin dalam waktu dekat, minggu depan ya," kata Sandy Arifin saat ditemui di Polres Metro Jakarta Barat.
"Aku nggak begitu tahu kronologi yang ini, karena ini ada sangkut paut sama Batara, ada tangan kedua dan ketiga. Nah soal yang ini aku nggak tahu karena sangkut pautnya sama Batara," tutur Fuji singkat.
Fuji mengaku sudah menghubungi oknum tersebut. Akan tetapi, oknum tersebut kerap menghindar dan menghilang.
"Aku hubungi pasti hilang. Aku diblok atau apa, pasti orang kayak gitu pasti kabur," aku Fuji.
"Udah lama, cuma aku kayak sabar saja dulu karena dia hilang juga. Satu-satu selesain karena kasus yang ini sudah mau selesai dan berjalan lancar, kita lanjut lagi," tegasnya.
(pus/wes)