.webp)
Ketika Jayjax dan TOXICDEV! Bertemu
Setelah sukses dengan proyek duo DNA bareng Mister Aloy dan single eksperimental AGORA, JayJax tampaknya belum puas bereksplorasi. Lewat FOMO, ia membuktikan kemampuannya meracik musik yang fresh dengan menggabungkan dunianya dengan gaya unik TOXICDEV!.
Proses kreatif di balik lagu ini ternyata berjalan sangat spontan. JayJax mengaku tak menyangka kolaborasinya dengan Pao, sapaan akrab TOXICDEV!, bisa mengalir begitu saja di dalam studio.
"Gue sejujurnya gak expect, sih. Dari awal ngontak Pao, terus dia langsung antusias juga. Pas ketemu di studio, prosesnya ngalir banget, nyicil ide, saling 'gelitik otak'", ungkap JayJax dalam keterangan pers, Rabu (12/11/2025).
Secara musikal, FOMO langsung menyuguhkan dentuman khas musik klub yang enerjik. Lagu berdurasi 2 menit 50 detik ini dibuka dengan lapisan synthesizer yang membangun tensi, sebelum akhirnya meledak di bagian chorus dan drop dengan hook kuat racikan TOXICDEV!.
Sentuhan breakbeat khas JayJax di akhir lagu menjadi penutup yang intens. Bukan cuma musiknya yang kekinian, lirik FOMO juga mengangkat fenomena sosial yang sangat relevan dengan generasi digital: fear of missing out.
Tapi, jangan salah sangka, lagu ini bukan untuk menghakimi.
"Lagu ini tentang tingkah laku orang zaman sekarang. Banyak yang fomo (fear of missing out) terhadap hal-hal di sekitar mereka. Tapi ini bukan lagu yang menghakimi, justru cerminan aja," jelas TOXICDEV!.
"Menurut gue bagus, karena artinya mereka punya interest dan aktif buat tahu lebih dalam," tambahnya.
Baca juga: Hal yang Disepakati Bersama VISI dan AKSI |
Single FOMO dirilis di bawah naungan HALOS Records, label musik yang baru berdiri pada Juni 2025. Perilisan ini menjadi bukti bahwa perpaduan musik elektronik, hyperpop, dan hip-hop bisa menghasilkan karya yang segar dan relevan.
Sekarang single FOMO dari JayJax dan TOXICDEV! sudah bisa kamu dengarkan di semua platform streaming musik digital ya.
(pig/wes)
