Rhoma Irama memasuki usia ke-78 tahun kembali melahirkan karyanya lewat lagu terbaru berjudul Senyum. Rhoma menyampaikan pesan dakwah dan nilai sosial dengan pendekatan yang lembut dan menyentuh lewat lagu tersebut.
Lagu ini diciptakan serta diaransemen langsung oleh Rhoma Irama. Dikemas dengan musik dangdut klasik, Rhoma beralasan menciptakan lagu Senyum sebagai bentuk refleksi sekaligus seruan moral di tengah kondisi sosial yang belakangan ini selalu tegang.
"Sekarang ini banyak orang ribut, saling bully, caci maki, wajah garang. Dari situ saya terinspirasi untuk mengajak orang agar tersenyum," ujar Rhoma Irama dalam keterangannya konferensi pers, Kamis (9/10/2025).
Musisi yang dijuluki Raja Dangdut itu menegaskan lagu Senyum membawa misi dakwah yang bersumber dari nilai-nilai Islam. Menurutnya, tersenyum bukan hanya perbuatan ringan, tetapi juga bentuk sedekah yang mudah dan berdampak besar.
"Misi dakwah dalam lagu ini berasal dari hadis Rasulullah, bahwa tersenyum itu sedekah. Sedekah bukan hanya dengan harta, tapi juga dengan perbuatan baik, menolong orang, menyingkirkan bahaya dari jalan," kata Rhoma Irama.
Dalam liriknya yang sederhana, tapi menyentuh lagu Senyum mengajak masyarakat untuk mengedepankan wajah ramah dan hati yang lapang di tengah dunia yang makin bising oleh kebencian.
Berbeda dari proses pembuatan lagu biasanya, Rhoma menyusun lagu ini dengan mendahulukan penulisan lirik sebelum menyusun notasi musiknya. Menurutnya, langkah ini penting agar pesan dalam lagu dapat disampaikan dengan lebih kuat dan utuh.
"Lirik adalah roh lagu. Kalau pesannya sudah kuat di lirik, musik akan ikut mengalir dengan baik," tuturnya.
Meski memiliki kesan yang mengingatkan pada lagu Sedekah yang ia rilis pada era 1990-an, Senyum hadir dengan nuansa baru yang lebih reflektif, lebih halus, dan menunjukkan sisi dewasa serta bijak dari dirinya yang sudah memasuki usia senja.
Video klip lagu ini juga digarap secara serius oleh Rhoma Irama dan timnya, menunjukkan dedikasi tinggi terhadap setiap aspek karya.
Bagi Rhoma Irama, dangdut bukan sekadar genre musik, melainkan sarana dakwah dan nasihat yang bisa menyentuh hati banyak orang dari berbagai lapisan masyarakat. Dalam Senyum, ia kembali menegaskan fungsi luhur musik sebagai alat penyampai kebaikan.
"Kalau ingin dunia damai, mulai dari diri sendiri, tersenyumlah," pungkas Rhoma Irama.
Simak Video "Video Salat Jumat 'Kalcer' di Pestapora 2025, Rhoma Irama Jadi Khotib-Imam"
(fbr/pus)