Amanda Caesa Cerita Toxic Relationship dengan Bossa Nova di Trouble

Lewat lagu ini, Amanda curhat soal hubungan toxic, ceritanya tentang seseorang yang terjebak dalam obsesi satu arah, pengen lepas tapi masih ada tarik-ulur antara logika dan hati.
"Trouble menceritakan tentang seseorang yang terjebak dalam hubungan toxic, berbentuk obsesi satu arah terhadap pasangannya, namun sulit melepaskan diri karena ada pergulatan batin antara logika yang ingin berhenti dan hati yang masih berharap," jelas Amanda.
Di siaran persnya, Kamis (25/9/2025), dia juga bilang kalau inspirasi lagunya datang dari pengalaman pribadi dan orang-orang di sekitarnya.
Proses kreatif Trouble ternyata cukup spontan. Amanda bikin lagu ini bareng Syahravi Dewanda dalam satu hari workshop.
Awalnya cuma jamming santai, tapi akhirnya lahirlah sebuah lagu bernuansa bossa nova. Amanda mengaku genre ini dipilih karena cocok banget dengan warna suaranya.
"Pas banget, saat itu aku sedang suka lagu-lagu yang dinyanyikan Laufey dan kagum dengan caranya menyampaikan emosi lewat lirik yang sederhana, tapi punya makna dalam. Itu membuatku ingin mencoba sesuatu yang lebih eksperimental, tapi tetap personal," tambahnya.
Kalau biasanya Amanda tampil dengan warna pop yang lebih ringan, kali ini ia justru menunjukkan sisi rapuh. Trouble jadi eksplorasi baru karena memadukan bossa nova, jazz, dan pop.
"Aku senang sekali bisa mengeksplorasi jenis musik ini. Tapi, karena minatku suka berubah dan lumayan besar rasa ingin tahunya, jadi tidak menutup kemungkinan akan mencoba genre lain. Tapi, balik lagi ke pendengar, kalau ternyata lagu bergenre ini diterima dengan baik, aku akan tekuni," kata Amanda.
Single ini juga jadi momen spesial karena Amanda baru resmi bergabung dengan Sony Music Indonesia. Dukungan dari label besar ini membuatnya makin pede melangkah ke level baru.
"Bisa dibilang, ini langkah baru yang sangat berarti dalam perjalanan bermusikku. Dengan adanya dukungan dari Sony Music, aku bisa lebih produktif, memperluas jangkauan pendengar, sekaligus membuka peluang kolaborasi dengan musisi hebat lain," tuturnya.
"Menurutku, Trouble itu adalah teaser atau pengantar buat rilisanku ke depan yang pastinya akan membawa warna baru, tapi tetap konsisten dengan karakterku sebagai musisi. Dan, lewat single ini juga aku ingin berpesan bahwa berada di dalam hubungan satu arah itu sangat menguras tenaga."
"Jadi, aku ingin mengumpulkan orang-orang yang pernah atau sedang di fase ini untuk mendengar laguku dan sama-sama sadar kalau sesuatu yang menyakiti kita itu sebenarnya masalah (trouble)," tutupnya.
(dar/dar)