Round Up
Suara Keras Ari Lasso-Tompi Tampar WAMI

Sejak kisruh royalti mulai ramai dibahas, Ari Lasso memang tegas banget mengkritik LMKN (Lembaga Manajemen Kolektif Nasional) dan LMK, khususnya WAMI. Menurut dia sih distribusi royalti bermasalah ya. Ari Lasso juga bersuara keras supaya WAMI diaudit.
Saat tampil di Tanah Lot Fest, Bali, Ari Lasso lagi-lagi nampar WAMI. Dia bersuara keras dengan bilang No WAMI, No LMKN sebelum menyanyikan lagu Rahasia Perempuan ciptaan Ahmad Dhani.
"Lagu ini sebagai penanda bahwa LMKN dan WAMI tak bisa menagih," katanya di atas panggung. Lalu momen itu diunggah ke media sosial dan dibubuhkan keterangan tambahan. "Sejarah saya mulai malam ini di Bali, Tanah Lot Fest. No WAMI (dan) LMKN YANG BISA SEENAKNYA MENAGIH. Musisi Indonesia harus SEJAHTERA! DITINDAS JANGAN DIAM SAJA!!!" tulis Ari Lasso di Instagram.
Setiap kali membawakan lagu Ahmad Dhani, Ari Lasso selalu membayar langsung ke pentolan Dewa 19 itu. Soalnya Dhani juga sudah lama ninggalin LMK.
Baca juga: Ari Lasso Mau Balikin Uang Royalti ke WAMI |
![]() |
Tompi juga ikut jejak Ahmad Dhani. Dia mutusin keluar dari WAMI di tengah panasnya isu royalti. Tompi milih cabut karena merasa sistem royalti selama ini gak pernah baik sedari dulu.
"Sebenarnya memang gak pernah baik dari dulu. Cuma, ya itu, ada semacam pembiaran, ya. Pembiaran sih. Pembiaran yang dibungkus dengan semangat seolah-olah memihak kepada kesejahteraan musisi, pencipta lagu ataupun yang perform, gitu. Tapi pada dasarnya, kita ngelihat pembiaran," jelas Tompi, ketika ditemui di Senayan, Jakarta, Minggu (24/8/2025).
Di kesempatan yang sama Tompi bilang sistem LMK buat ngutip royalti gak jelas. Angka yang ditunjukkan sebagai perolehan royalti musisi juga gak berdasar. Dia pun jengah dengan cara kerja WAMIl yang seperti itu.
Tompi mendukung adanya digitalisasi atas pengolektifan royalti nih. Bahkan ketika DPR melakukan rapat terkait royalti kemarin, ia merasa perlu adanya digitalisasi. Bahkan ia setuju dengan permasalahan yang terus diungkit Ari Lasso ke WAMI sejak beberapa minggu lalu.
"Ya, ya saya rasa, belajarnya dari kasusnya Ari Lasso, itu terjadi sama semua orang, kok. Gimana dia, di panggungnya dia, dia nyanyi, dia bayar kutipannya juga, tapi yang dia terima, ya lihat saja angkanya, gitu. Itu terjadi sama semua orang," tutur Tompi.
(aay/dar)