Album Matraman untuk Kehidupan Jimi Multhazam

Pingkan Anggraini
|
detikPop
Jimi Multhazam
Jimi Multhazam saat ditemui redaksi detikpop di Jakarta. Foto: Pingkan/detikcom
Jakarta - Ngomongin soal The Upstairs gak bakal jauh-jauh dari sang vokalis, Jimi Multhazam yang nyentrik. Gak hanya itu saja, ada juga album Matraman yang ngehits banget sampai sekarang.

Ternyata, album Matraman punya cerita sendiri untuk Jimi. Album ini adalah sumber kehidupan untuknya.

Saking populernya album Matraman, Jimi meraih untung yang luar biasa. Bahkan Jimi menyebut beberapa asetnya saat ini didapat berkat kesuksesan album tersebut.

"Emang gue hidup dari album itu sih sampai sekarang. Gue udah dapet beberapa aset dari (album) itu," kata Jimi Multhazam saat ditemui di daerah Pondok Labu, Jakarta Selatan, Rabu (12/3/2025).

"Tapi yang pasti, album itu sampai sekarang masih diminati, bahkan artwork-nya masih diburu sama penggemar," sambungnya.

Menurut Jimi, royalti dari album tersebut masih terus berjalan, terutama berkat perkembangan platform digital yang kini mempermudah musisi untuk mendapatkan hak mereka secara langsung.

"Masih berjalan (royaltinya). Sekarang kan udah zamannya independent, dari DSP (digital streaming platform) langsung direct ke kita, terus dari publisher juga," tambah Jimi.

Album Matraman pertama kali dirilis pada 2004 oleh The Upstairs. Seiring berjalannya waktu, album ini tetap diminati, bahkan saat dirilis dalam format piringan hitam atau vinil, respons penggemar sangat luar biasa.

Jimi menceritakan bagaimana tingginya permintaan saat perilisan vinil tersebut.

"Demand (permintaan) album Matraman di demajors waktu rilis versi vinil itu sangat ajaib sih. Dalam waktu satu jam langsung ludes, terus antriannya sangat panjang," kata Jimi.

Tak hanya terkejut dengan antusiasme pembeli, Jimi juga tak menyangka harga vinil Matraman melambung drastis dalam waktu singkat.

"Sejujurnya gue kaget juga melihat album gue diapresiasi seperti itu. Orang sampai antri mengular di demajors buat dapetin album Matraman," ujarnya.

Yang lebih mengejutkan lagi, vinil tersebut sempat dijual hingga mencapai harga Rp 3 juta, padahal harga awalnya hanya sekitar Rp 350.000.


(pig/tia)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO