5 Fakta Tewasnya Bob Bryar Eks Drummer MCR, Ditemukan Usai Beberapa Hari

Sosok yang pernah menjadi bagian penting dari era kejayaan My Chemical Romance ini meninggalkan luka mendalam bagi para penggemarnya.
Biar gak penasaran, berikut 5 fakta penting tentang kepergian Bob Bryar yang bikin banyak orang terkejut:
1. Jenazah Ditemukan Petugas Animal Control
Yang bikin miris, jenazah Bob Bryar ditemukan oleh petugas Animal Control, yang awalnya datang ke rumahnya untuk menangani dua anjing peliharaannya. Saat ditemukan, tubuh Bob sudah dalam kondisi membusuk, menunjukkan telah meninggal beberapa waktu sebelumnya.
Pihak berwenang memastikan tidak ada tanda-tanda tindak kejahatan di lokasi kejadian. Barang-barangnya, termasuk alat musik dan senjata, masih dalam kondisi utuh. Saat ini, penyebab kematiannya masih dalam proses penyelidikan.
2. Bergabung dengan My Chemical Romance pada 2004
Bob Bryar mulai bergabung dengan MCR pada 2004, menggantikan drummer awal band, Matt Pelissier. Perjalanannya dengan band ini dimulai setelah bertemu mereka saat tur dengan The Used.
Bukan cuma jadi anggota baru, Bob langsung mencetak sejarah. Ia ikut berkontribusi dalam album Three Cheers for Sweet Revenge (2004), dan terutama The Black Parade (2006), yang menjadikan MCR salah satu band emo paling berpengaruh di masanya. Lagu seperti Welcome to the Black Parade dan Famous Last Words gak bakal terlupakan oleh generasi penggemarnya.
3. Pensiun dari Musik
Setelah menyelesaikan album Danger Days: The True Lives of the Fabulous Killjoys (2010), Bob memilih keluar dari MCR. Ia sempat bergabung dengan beberapa proyek musik lainnya sebelum akhirnya pensiun dari dunia musik pada 2014.
Setelah pensiun, Bob Bryar mulai meniti karier baru di industri properti. Tapi, ia tetap aktif melakukan kegiatan sosial, seperti melelang barang-barang koleksi MCR untuk membantu perlindungan hewan.
4. Hubungan dengan My Chemical Romance
Meski gak ikut dalam reuni MCR yang direncanakan pada 2025, Bob Bryar tetap dihormati oleh para personel dan penggemar sebagai drummer dengan masa jabatan terlama di band tersebut.
Ia pernah berbagi kebanggaannya atas karya-karya yang dihasilkan bersama MCR. Bahkan setelah hengkang, Bob Bryar tetap mendukung perjalanan band ini dan terus diingat sebagai bagian penting dari sejarah mereka.
5. Duka Penggemar
Kabar kematian Bob Bryar langsung mengguncang komunitas penggemar MCR. Banyak yang mengenang dirinya lewat unggahan penuh nostalgia, terutama saat ia tampil di tur legendaris The Black Parade.
Bagi fans, Bob Bryar bukan cuma drummer. Ia adalah sosok yang membentuk banyak kenangan masa muda mereka. Karya dan warisannya terus hidup di hati penggemar, bahkan setelah kepergiannya.
(dar/wes)