Penyebab Liam Payne Meninggal di Tempat Usai Jatuh dari Lantai 3 Hotel

Desi Puspasari
|
detikPop
LONDON, ENGLAND - MARCH 16: Liam Payne arrives at the All Of Those Voices UK Premiere at Cineworld Leicester Square on March 16, 2023 in London, England. (Photo by Joseph Okpako/WireImage)
Liam Payne. Foto: WireImage/Joseph Okpako
Jakarta -

Liam Payne dinyatakan meninggal dunia di lokasi setelah jatuh dari balkon lantai 3 hotel di Buenos Aires, Argentina. Detail penyebab Liam Payne meninggal di tempat diungkap.

Pihak berwenang kembali memberikan penjelasan soal Liam Payne, satu hari setelah penyanyi berusia 31 tahun itu meninggal dunia.

Alberto Crescenti direktur Emergency Medical Attention System (SAME) dikutip dari E! Online, kepada media Argentina, La Nacion, Crescenti, mengatakan pelantun Strip That Down, mengalami cedera serius.

"Kami ke sana untuk memberikan pertolongan medis dan mencoba menyadarkannya. Namun luka-luka yang dialaminya tidak bisa lagi ditolong," katanya, Jumat (18/10/2024).

Liam Payne jatuh ke halaman dalam Hotel CasaSur Palermo. Tak ada lagi yang bisa dilakukan tim medis untuk menyelamatkan Liam Payne yang mengalami cedera serius.

"Berdasarkan yang dilihat oleh tim, ada patah tulang tengkorak dan cedera yang sangat serius yang menyebabkan kematiannya seketika," jelas Alberto Crescenti.

"Tim tidak dapat melakukan apa pun. Tidak ada resusitasi karena sudah dipastikan dia sudah meninggal. Seluruh tubuhnya mengalami luka-luka yang sangat serius," sambungnya.

Ini diduga menjadi penyebab Liam Payne meninggal di tempat. Sedangkan hasil autopsi jenazah Liam Payne belum dirilis.

Liam Payne pergi ke Argentina bersama dengan kekasihnya, Kate Cassidy. Namun, dua hari sebelum kejadian Liam jatuh dari balkon lantai 3 hotel, Kate sudah pulang ke Miami.

Kate Cassidy membuat mini vlog dalam TikTok-nya menceritakan perjalanannya kembali ke Miami. Dia menjelaskan sebenarnya tidak berencana tinggal lama di Argentina.

Dia mengatakan, sebenarnya hanya berencana pergi ke Argentina selama lima hari bersama Liam Payne. Namun, akhirnya mereka sudah tinggal di sana selama dua minggu.

"Sejujurnya aku suka Amerika Selatan, tapi aku nggak suka tinggal di satu tempat terlalu lama," ucapnya dalam video di TikTok yang dia unggah pada 14 Oktober 2024.

"Kami seharusnya berada di sana selama, seperti, lima hari, berubah menjadi dua minggu. Aku seperti merasa, 'Aku harus pulang'," sambungnya.

Pada 14 Oktober 2024, Kate Cassidy terbang kembali ke Miami. Sementara Liam Payne tetap tinggal di Argentina.

Kate Cassidy terlihat pergi membawa semua kopernya. Namun, pada video persiapan Kate Cassidy bersiap meninggalkan Argentina, tak terlihat sosok Liam Payne.

Sampai saat ini, Kate Cassidy belum memberikan reaksi apa pun soal kejadian yang merenggut nyawa kekasihnya, Liam Payne.




(pus/dar)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO