Posan Tobing Ultimatum, 13 Lagu Ini Gak Boleh Dibawain Kotak Lagi

Masalahnya udah pasti soal hak cipta dan royalti. Sebab, beberapa lagu Posan katanya masih suka dinyanyiin sama Kotak dan klaimnya sih gak dapat royalti.
Bahkan sampai lagu yang diciptain bareng personel Kotak lainnya. Posan ingin Kotak lebih dulu meminta izin kepadanya sebelum menyanyikan lagu-lagu itu guys.
Tapi beda hal dengan Kotak yang merasa lagu itu jadi miliknya dan Posan Tobing sebab diciptakan bersama. Mereka merasa juga punya hak atas kepemilikan lagu itu dan gak perlu minta izin ke Posan.
"Berdasarkan hal itu, kami mensomasi balik agar Posan mencabut pelarangan terhadap lagu-lagu yang diciptakan bersama. Itu yang menjadi jawaban kami terhadap somasi terbukanya," ujar sang gitaris, Sheila saat jumpa pers di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat saat itu.
Sheila menegaskan, perihal royalti Kotak sangat menjunjung tinggi kejujuran. Mereka masih membayarkan royalti kepada mantan personelnya jika lagu-lagu yang diciptakan bersama dinyanyikan.
Hal ini sebagai bentuk dukungan kepada para pencipta musik karena bagi Kotak mereka juga seorang komposer.
"Salah satu yang Kotak sudah lakukan sebagai bentuk support hak cipta adalah mengharuskan dan mengingatkan acara untuk membayar royalti sebelum Kotak manggung. Jadi kesan yang ada dalam masyarakat dengan kalimat, 'mengambil hak orang', nggak ada," tegas Sheila lagi.
Lebih lanjut, pihak Kotak tak mau tinggal diam setelah Posan Tobing menuntut hal-hal miliknya yang kini justru semakin liar.
Nah belum lama ini Posan juga menjelaskan nih 13 lagu yang diklaim ciptaannya dan dilarang untuk dinyanyikan Kotak. Hm, lagu apa aja sih?
"Untuk lagu yang diciptakan bersama-sama, ada Masih Cinta, Kosong Toejoeh, Tinggalkan Saja, Pelan-Pelan Saja, Selalu Cinta. Untuk lagu yang ciptaan Posan sendiri ada Berbeda. Cinta Jangan Pergi, Kerabat Kotak dan Ku Ingin Sendiri," kata kuasa hukum Posan Tobing, Minola Sebayang dan Pare, ditemui di kantornya di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (26/6/2024).
"Untuk lagu ciptaan Julia Angelia atau Pare ada Sendiri, Saat Ku Jauh, Terbang dan Phobia," kata Minola lagi.
Hm, jadi semakin rumit ya guys. Menurut kamu gimana?
(pig/dar)