Fenomena Taylor-Gate, Swifties Pelapis Beton Luar Konser Taylor Swift

Nugraha
|
detikPop
Taylor Swift sukses menggelar 4 panggung The Eras Tour di Tokyo Dome sejak 7-10 Februari 2024.
Konser Taylor Swift Foto: dok. Instagram @taylorswift
Jakarta - Penggemar Taylor Swift yang nggak bisa mendapatkan tiket The Eras Tour bisa merayakan dengan cara sendiri-sendiri yang nggak kalah spesial. Seperti yang terjadi di Australia, saat Taylor Swift menggelar konser di Melbourne Cricket Grounds, akhir pekan kemarin.

Sementara seratus ribuan penggemar berada di stadion buat menyaksikan secara langsung konser itu, ribuan lainnya merayakan The Eras Tour di luar.

Swifties seperti melapisi dinding beton, mereka memenuhi tiap bagian halaman luar. Salah seorang Swifties mengaku sejak awal memang nggak dapat tiket buat nonton, meski ia tetap datang ke lokasi konser.

"Saya menangis selama tiga jam, ketika saya nggak bisa dapat tiket. Saya telah menjadi penggemarnya sejak 2007 ketika saya lahir," kata Emily Becke yang kini berusia 16 tahun kepada news.au.

Dalam acara Champagne Problems, Swift juga mengucapkan terima kasih kepada para penggemarnya di Australia karena telah menjadi komunitas yang ramah. Dia juga menyatakan bahwa sebelum pertunjukan, timnya berada di antara penonton dan melaporkan apa yang terjadi di sana.

Taylor Swift sukses menggelar 4 panggung The Eras Tour di Tokyo Dome sejak 7-10 Februari 2024.Taylor Swift sukses menggelar 4 panggung The Eras Tour di Tokyo Dome sejak 7-10 Februari 2024. Foto: dok. Instagram @taylorswift

"Penonton ini sangat istimewa, dan saya sudah mengetahui hal itu sebelum naik ke panggung," kata Taylor Swift.

"Saya selalu punya mata-mata kecil di antara penonton yang memberi tahu saya apa yang terjadi. Saya dapat banyak laporan tentang kalian yang sangat baik antara satu sama lain, bertukar gelang persahabatan."

Fenomena itu tak cuma terjadi di Australia. Di Amerika, kejadian seperti itu juga menghiasi The Eras Tour.

Salah satu penggemar mengaku bahkan sengaja jadi Taylor-Gate, demi idolanya itu mendengar ada dua kali lipat suara yang mengelu-elukannya. Tak cuma di dalam, tapi juga di luar lokasi konser.

"Saya yakin Taylor Swift mendengar dua kali lipat suara yang dia harapkan, karena kami semua bernyanyi di luar sana meskipun kami nggak berada di dalam," kata Michaela Hogan, seorang penggemar Nashville, kepada Today.

Kala itu, tren tersebut terinspirasi oleh tingginya harga tiket dan antrean panjang yang dihadapi penggemar. Permintaan banyak, tapi tak semua beruntung.

Taylor-Gate pun kini menjadi lumrah demi bisa bernyanyi bersama Taylor Swift, hingga menemukan komunitas.


(nu2/nu2)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO