Leonardo DiCaprio Gak Mau Jadi Sutradara

Asep Syaifullah
|
detikPop
CANNES, FRANCE - MAY 21: Leonardo DiCaprio attends the screening of Once Upon A Time In Hollywood during the 72nd annual Cannes Film Festival on May 21, 2019 in Cannes, France. (Photo by Vittorio Zunino Celotto/Getty Images)
Foto: Leonardo DiCaprio (Getty Images/Vittorio Zunino Celotto)
Jakarta - Dalam sebuah pengakuan blak-blakan yang mengejutkan, aktor legendaris Leonardo DiCaprio secara tegas menyatakan tidak memiliki rencana untuk beralih ke kursi sutradara dalam waktu dekat.

Alasannya tunggal: standar kehebatan yang telah ditetapkan oleh mentor dan kolaborator lamanya, Martin Scorsese.

Pernyataan ini muncul selama diskusi mendalam yang diadakan pada acara tahunan TIME's A Year in TIME di New York City, di mana DiCaprio (51) hadir bersama dengan ikon perfilman, Martin Scorsese.

DiCaprio, yang telah membintangi enam film garapan Scorsese termasuk The Departed, The Aviator, dan yang terbaru Killers of the Flower Moon mengungkapkan bekerja dengan sutradara seperti Scorsese telah menetapkan patokan yang mustahil untuk dicapai oleh dirinya sendiri sebagai seorang calon sutradara.

"Beberapa orang telah bertanya kepada saya apakah saya ingin menyutradarai," ujar DiCaprio di hadapan penonton dilansir dari People (15/12).

"Saya jawab, 'Saya tidak akan pernah mau menyutradarai. Saya tidak akan pernah bisa melakukan hal yang mendekati apa yang Martin Scorsese lakukan. Mengapa saya harus melakukan itu?'"

Kutipan ini menyoroti rasa hormatnya yang mendalam terhadap visi dan keahlian Scorsese, yang telah ia kagumi sejak usia muda. Ia menambahkan ayahnya yang pertama kali mengenalkannya pada karya Scorsese dan Robert De Niro, dan menasihatinya untuk menjadikan mereka sebagai tujuan tertinggi karier.

Meskipun merasa puas dengan perannya di depan kamera, DiCaprio mengungkapkan memiliki satu penyesalan kecil terkait proses pembuatan film. Ia berharap bisa lebih banyak mengamati peran sutradara dan proses sinematik secara keseluruhan.

"Anda memainkan karakter-karakter ini, Anda mencoba masuk ke kedalaman jiwa mereka sebanyak mungkin," kata aktor pemenang Oscar itu.

"Dan saya ingin sekali menjadi seorang voyeur yang jauh lebih banyak... untuk menyaksikan apa yang Anda (Scorsese) lakukan di belakang kamera."

Ia melanjutkan, "Jika saya melihat kembali pada apa pun, saya ingin sekali mengamati proses di belakang kamera jauh lebih banyak."

Dalam sesi tersebut, DiCaprio juga membagikan wawasan mengenai proses persiapan unik yang ia dan Scorsese lakukan. Berbeda dengan banyak produksi Hollywood yang terburu-buru, kolaborasi mereka melibatkan proses diskusi yang panjang dan intensif.

"Itu telah menjadi proses kami, saya pikir, bekerja sama... kemampuan untuk hampir berdebat selama berbulan-bulan sebelumnya dan banyak pertanyaan, dan banyak bermain sebagai devil's advocate tentang cara mendekati sesuatu yang mungkin bukan arah yang paling jelas," jelas DiCaprio.

Proses kolaborasi ini, yang ia sebut sebagai salah satu pengalaman belajar paling mendalam, kini juga mereka terapkan dalam film ketujuh yang sedang mereka persiapkan, adaptasi novel Peter Cameron yang berjudul What Happens at Night.

DiCaprio menyimpulkan bekerja dengan Martin Scorsese adalah salah satu momen yang paling membanggakan dalam hidupnya.


(ass/dar)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO