Idris Elba Pensiun Akting, Mau Fokus Jadi Sutradara

Jakarta - Aktor Idris Elba, yang dikenal berkat perannya dalam serial seperti Luther dan film seperti Mandela: Long Walk to Freedom, baru-baru ini mengungkapkan rencana mengejutkan yang dapat mengubah arah karirnya di Hollywood.

Dalam sebuah wawancara bersama Daily Mail (11/12), Elba menyatakan keinginannya untuk secara bertahap mengurangi perannya di depan kamera dan mengalihkan fokusnya sepenuhnya ke balik layar sebagai sutradara.

Elba, yang telah lama memiliki minat dalam penyutradaraan dan telah menyutradarai film perdananya, Yardie (2018), menjelaskan menjadi seorang aktor dan sutradara secara bersamaan seringkali terasa seperti membagi jiwa kreatifnya.

"Saya mencintai akting, tetapi kini saya merasa ada panggilan yang lebih kuat dan lebih personal di balik kamera," ujar Elba.

"Saya ingin membangun cerita dari nol, bukan hanya menafsirkannya. Untuk melakukan itu dengan benar, saya harus melepaskan topi akting saya. Saya harus berhenti berakting agar saya bisa menjadi seorang sutradara sepenuhnya."

Aktor berusia 53 tahun itu menjelaskan transisi ini tidak akan terjadi secara instan. Ia masih memiliki beberapa proyek akting yang terikat kontrak.

Namun, setelah komitmen-komitmen tersebut selesai, ia berencana untuk menolak peran-peran utama yang menuntut waktu produksi yang panjang.

Minat Elba terhadap penyutradaraan berakar dari keinginannya untuk memiliki kontrol kreatif yang lebih besar atas narasi dan representasi. Ia berharap dapat menggunakan pengalamannya yang luas sebagai aktor untuk membimbing dan mendukung talenta baru.

"Sutradara terbaik adalah mereka yang memahami setiap detail pekerjaan di lokasi syuting. Sebagai aktor, saya telah mengamati dan belajar dari yang terbaik selama lebih dari dua puluh tahun. Sekarang saatnya menggunakan pengetahuan itu untuk mewujudkan visi saya sendiri, bukan hanya visi orang lain," tambahnya.

Keputusan Idris Elba ini telah memicu perbincangan di Hollywood, di mana semakin banyak bintang A-list yang memilih untuk beralih ke kursi sutradara.

Meskipun para penggemar akan merindukan kehadirannya di layar lebar, banyak yang antusias menantikan karya-karya sinematik yang akan ia hasilkan sebagai sutradara penuh waktu.

(ass/dar)

---