Aktris peraih nominasi Oscar, Ana de Armas, berbagi kisah pribadi dan detail perjalanan kariernya yang tak terduga menjadi bintang laga papan atas Hollywood, saat menghadiri sesi in conversation di Red Sea International Film Festival di Arab Saudi.
Dalam sesi tersebut, De Armas merenungkan evolusinya dari Havana hingga menjadi salah satu bintang muda Hollywood yang paling serbaguna, menekankan bagaimana pilihan-pilihan berani membentuk jalannya.
Secara khusus, ia menyoroti persahabatannya yang sudah berlangsung lama dengan aktor Keanu Reeves, yang sangat mempengaruhinya sejak awal.
Dilansir dari THR (6/12) De Armas menceritakan bagaimana ia dan Reeves pertama kali bertemu lebih dari satu dekade lalu, saat mereka bekerja sama dalam film Knock Knock ketika ia baru pindah ke Los Angeles.
Pada saat itu, ia menghadapi tantangan besar karena kendala bahasa.
"Saya baru saja tiba di Los Angeles, dan saya hampir tidak bisa berbahasa Inggris," kata De Armas, menjelaskan betapa sulitnya komunikasi saat itu.
"Namun, Keanu sangat manis, dia sangat ramah dan sabar, dan kami membentuk ikatan yang kuat meskipun ada hambatan bahasa."
Persahabatan tersebut kemudian berlanjut ke kolaborasi yang lebih besar dalam franchise John Wick yang ikonik. De Armas kini mengambil peran utama dalam spin-off mendatang, Ballerina.
Dia juga menggambarkan dedikasi fisik yang brutal untuk peran barunya itu, termasuk pelatihan yang berlangsung selama berbulan-bulan, yang membentuknya sebagai bintang laga.
"Pekerjaannya melelahkan, tapi sangat memuaskan," ujar De Armas tentang tantangan mempelajari aksi-aksi kompleks di lokasi syuting.
"Saya menikmati tantangan dan senang sekali memperluas universe [John Wick] ini."
Setelah bertahun-tahun berjuang untuk menghindari peran yang mudah ditebak di awal kariernya, De Armas menyadari adanya risiko untuk kembali terkotak-kotak (pigeonholed), kali ini karena kesuksesan terbarunya dalam film-film aksi.
Ia menekankan bahwa dirinya selalu proaktif dalam menentukan arah karier, bukan sekadar menerima tawaran yang datang.
"Terkadang apa yang ditawarkan industri bukanlah apa yang ingin saya lakukan," ujar De Armas.
"Sayalah yang harus mengejar apa langkah selanjutnya. Terkadang saya merasa orang berpikir Blonde hanyalah kebetulan, seolah-olah saya melakukannya begitu saja. Tapi saya selalu menjadi orang yang mencari apa yang ingin saya lakukan, alih-alih menunggu apa yang mereka tawarkan. Saya tidak di sini untuk bermain aman."
Simak Video "Video: Main di Spin-Off 'John Wick', Tangan Ana de Armas Sampai Melepuh"
(ass/tia)