.webp)
6 Film Seni Bela Diri Terbaik Abad 20 yang Wajib Ditonton
Tapi jauh sebelum Iko Uwais dan Keanu Reeves adu pukul di sana, udah ada beberapa pendahulunya kayak Bruce Lee dan Jackie Chan yang juga layak menyandang sebagai film bela diri terbaik pada abad ke-20 yang menampilkan kungfu dan lainnya.
Penasaran film apa saja? Berikut daftarnya:
1. Enter the Dragon (1973)
 Cuplikan adegan Enter The Dragon. Foto: Dok. Ist |
Sinopsis:
Lee (Bruce Lee), seorang ahli bela diri Shaolin, direkrut oleh agen intelijen untuk menyusup ke turnamen seni bela diri di sebuah pulau terpencil. Turnamen tersebut adalah kedok bagi operasi perdagangan narkoba dan kejahatan yang dipimpin oleh Han, seorang mantan murid Shaolin yang bertanggung jawab atas kematian saudara perempuan Lee.
Film ini ikonik sebagai film Hollywood besar pertama Bruce Lee, menyajikan koreografi yang tegas dan filosofis. Ada peninggalan yang begitu terasa untuk para aktor muda saat itu, di mana gak hanya unsur bela diri saja yang ditampilkan tapi ada juga nuansa spy sampai sport di sana.
2. Police Story (1985)
 Cuplikan adegan Jackie Chan di film Police Story. Foto: Dok. Ist |
Sinopsis:
Detektif Kevin Chan Ka-Kui (Jackie Chan) dari kepolisian Hong Kong ditugaskan untuk melindungi seorang saksi kunci bernama Selina, yang merupakan sekretaris bos kejahatan. Namun, ketika bos kejahatan tersebut lolos, Kevin dijebak atas kasus pembunuhan.
Film ini menampilkan gabungan aksi stunt yang berbahaya, komedi fisik, dan pertarungan tangan kosong yang menjadi ciri khas Jackie Chan. Kayak paket lengkap film ini juga ngebikin para penontonnya gak pernah bosen karena banyak hal yang terasa evergreen.
3. A Touch of Zen (1971)
Sinopsis:
Sebuah film wuxia epik yang bercerita tentang Ku Shen Chai (Shih Chun), seorang sarjana pemalu, yang jatuh cinta pada seorang wanita misterius bernama Yang (Hsu Feng). Ia segera mengetahui bahwa Yang adalah buronan yang sedang dikejar oleh kasim jahat dari istana, dan ia harus menggunakan keterampilan bela diri tersembunyi yang ia pelajari untuk membantunya melarikan diri.
Film ini terkenal dengan sinematografi yang indah dan durasinya yang cukup panjang (sampai 3 jam lebih), tapi punya daya tarik sendiri yang ngebikin kita susah move on. Pacenya memang agak lambat tapi kalau kalian nonton sambil santai, maka ini bisa jadi best movie lho!
4. Drunken Master II (The Legend of Drunken Master) (1994)
 Jackie Chan berperan sebagai Wong Fei-hung di film Drunken Master. Foto: Dok. Ist |
Sinopsis:
Film ini adalah sekuel dari Drunken Master (1978) dan kembali menampilkan Wong Fei-hung (Jackie Chan), seorang ahli bela diri yang menguasai gaya bertarung Mabuk (Zui Quan). Kali ini, Fei-hung harus melawan sekelompok penjahat asing yang mencoba menyelundupkan artefak budaya Tiongkok.
Jackie Chan ngasih hal berbeda di tiap filmnya, dan di sini dia coba masukin unsur komedi slapstick yang cukup berhasil. Pertarungan akhir di pabrik baja juga dianggap sebagai salah satu adegan pertarungan terbaik dan paling brutal dalam sejarah sinema kung fu.
5. Dragon Inn (1967)
 Dragon Inn (1967) Foto: Dok. Ist |
Sinopsis:
Berlatar era Dinasti Ming, seorang Jenderal yang dituduh makar dieksekusi, dan anak-anaknya diasingkan. Untuk mencegah anak-anaknya membalas dendam, sekelompok kasim jahat berencana membunuh mereka di penginapan terpencil bernama Dragon Gate Inn. Penginapan tersebut menjadi medan pertempuran sengit antara pengawal loyalis dan agen jahat.
Film ini adalah pelopor penting dari genre wuxia modern dan juga salah satu pencetak rekor di Taiwan. Bahkan dia juga disebut-sebut sebagai awal yang ngebawa genre wuxia ke ranah internasional.
6. The 8 Diagram Pole Fighter (1984)
 The 8 Diagram Pole Fighter (1984) Foto: Dok. Ist |
Sinopsis:
Film ini mengisahkan tentang anggota keluarga Yang yang harus menghadapi pembalasan dendam setelah dikhianati dan sebagian besar anggota keluarganya dibunuh. Yang Keenam (satu-satunya yang selamat dari pertarungan) menjadi gila, sementara Yang Ketujuh masuk ke Biara Shaolin untuk berlatih ilmu bela diri.
Agak mirip sama The 36th Chamber of Shaolin, film ini dikenal lebih brutal dengan temanya yang gelap dan pertarungan tombak (pole) yang menakjubkan dan brutal. Apalagi adegan pertarungannya yang keren banget koreonya!
(ass/dar)
