.webp)
Film-film Luna Maya, Horror Queen Indonesia 2025
Berikut adalah tiga proyek besar yang dibintangi dan/atau diproduseri Luna Maya paling mencuri perhatian pada 2025:
1. Jalan Pulang (19 Juni 2025)
 Film Jalan Pulang Foto: ist |
Setiap perjalanan seharusnya membawa pulang, tetapi bagi Lastini (Luna Maya), jalan pulang adalah jalur paling berbahaya yang pernah ia lalui.
Setelah ditinggal mati suaminya secara misterius, Lastini harus berpacu dengan waktu untuk menyelamatkan putri bungsunya, Arum, yang sakit secara gaib. Pengobatan medis gagal, dan Lastini yakin Arum dirasuki entitas jahat.
Film ini adalah kisah perjuangan seorang ibu melintasi Pulau Jawa, mencari dukun dan orang pintar, melawan teror supernatural yang makin mengancam.
Misi utama Lastini adalah menyembuhkan Arum sebelum ulang tahunnya di tahun kabisat, batas akhir hidup sang anak, sambil menghadapi fakta tak terduga yang tersembunyi di balik kematian suaminya.
Film ini menarik karena Luna Maya dikelilingi para "Ratu dan Raja Horor" Indonesia, seperti Shareefa Daanish, Taskya Namya, dan Sujiwo Tejo, menjanjikan visual kelam dan ketegangan horor yang kental.
2. Sukma (11 September 2025)
 Poster film Sukma (2025). Foto: Dok. Ist |
Arini (Luna Maya) dan keluarganya mencoba mencari kedamaian dan memulai hidup baru dengan pindah ke kota kecil.
Namun, ketenangan mereka hancur berkeping-keping ketika mereka menemukan cermin kuno tersembunyi di ruang rahasia rumah baru mereka.
Cermin itu bukan sekadar benda tua, melainkan portal teror yang menghadirkan suara misterius dan penampakan gaib.
Ketakutan memuncak saat Arini berhadapan dengan Ibu Sri (Christine Hakim), sosok tua misterius yang punya kaitan kuat dengan cermin tersebut.
Film ini tak hanya mengandalkan jumpscare, tetapi juga mengkritisi obsesi gelap manusia terhadap kecantikan dan keabadian.
Film ini menawarkan horor yang lebih berfokus pada psikologis dan sosial, menjanjikan teror yang mencekam sekaligus menyinggung sisi gelap hasrat manusia.
3. Sosok Ketiga: Lintrik (6 November 2025)
 Film Sosok Ketiga Foto: (Foto: Istimewa) |
Kali ini, Luna Maya mengambil peran di balik layar sebagai Executive Producer. Film ini menggabungkan drama perselingkuhan yang pahit dengan teror mistis ilmu hitam paling mematikan.
Kisah berpusat pada Andin, seorang istri yang harus menghadapi fakta bahwa rumah tangganya diracuni oleh ilmu pelet kuno Lintrik. Andin tidak hanya berjuang melawan Sosok Ketiga dalam rumah tangganya, tetapi juga ancaman mistis mematikan yang mengancam nyawa orang-orang yang dicintainya.
Film ini menjanjikan ketegangan horor yang kental dibalut dilema emosional pengkhianatan dan perjuangan. Kehadiran Luna Maya sebagai produser eksekutif memberikan sentuhan baru pada narasi film horor yang mengangkat kearifan lokal tentang ilmu pelet, menciptakan thriller yang menakutkan dan sangat emosional.
(ass/dar)
