50 Tahun Dihantui Kematian Bruce Lee, Betty Ting Akhirnya Bicara

Tak ada yang tahu apa yang terjadi saat itu, hanya kekasih gelapnya yakni Betty Ting yang menjadi saksi pada momen terakhirnya. Hal yang cukup lama ia tutupi dan terus menghantuinya selama lebih dari 50 tahun itu akhirnya berani ia ceritakan.
Dilansir dari VN Express, dalam sebuah acara talk show di TVB, baru-baru ini, Ting mengingat jelas pada hari itu Bruce Lee datang ke apartemennya sekitar pukul 17.00. Dua jam setelahnya si aktor mengeluhkan sakit kepala dan meminum painkiller yang diberikan oleh Ting sebelum tidur.
Keduanya juga berencana untuk bertemu produser Raymond Chow malam itu, namun tak ada kabar dari pasangan tersebut. Hal ini membuat Chow menghubunginya lebih dulu. Ting pun mencoba membangunkan kekasihnya namun tak ada respons.
Pukul 21.45, Chow tiba di sana, tapi juga gagal membangunkannya. Keduanya panik lalu menelepon doktor pribadinya dan disarankan untuk menghubungi ambulance untuk membawanya ke rumah sakit.
Ting pun menjelaskan alasannya kenapa tak segera membawa Bruce Lee ke rumah sakit karena ia diminta untuk menunggu oleh Chow, sampai ia datang ke sana. Saat itu ia panik dan tak tahu harus berbuat apa.
Chow mengira kejadian ini sama dengan apa yang terjadi dua bulan sebelumnya di mana Lee sempat koma tapi kemudian sadar kembali.
![]() |
"Aku masih berusia 26 tahun saat itu dan pria yang dicintai oleh jutaan orang (Bruce Lee) meninggal di kasurku. Aku pun langsung jadi musuh publik," kenangnya.
Pada saat itu muncul beragam isu, mulai dari Ting yang meracuni Bruce Lee dengan beraneka macam obat-obatan hingga obat perangsang.
Kejadian ini pun membuat Ting trauma, bahkan ia masih sering mengecek putrinya saat sedang tertidur karena takut kejadian serupa menimpanya.
Dilansir dari SCMP, Bruce Lee meninggal dunia akibat pembengkakan otak atau cerebral edema karena adanya penumpukan cairan di sekitar otak.
Baca juga: Skandal Seks Moon Lee dan Putra Baptis |
Pada jurnal ilmiah yang dimuat di Clinical Kidney Journal diketahui jika pembengkakan otak yang dialami Bruce Lee itu disebabkan oleh Hyponatremia, kondisi di mana konsentrasi natrium di dalam darah sangat rendah. Kondisi ini terjadi akibat kadar air dalam tubuh meningkat dan membuat sel-sel mengalami pembengkakan.
"Dengan kata lain, kami menduga jika ketidakmampuan ginjal untuk mengatasi kelebihan air lah yang membunuh Bruce Lee," tulis mereka.
"Kami berhipotesis jika Bruce Lee meninggal karena ada kondisi spesifik dari disfungsi ginjalnya yaitu ketidakmampuan untuk mengeluarkan air yang cukup untuk menjaga kondisi homeostasis."
(ass/nu2)