Believe Sajikan Film Laga yang Penuh Rasa Pengorbanan Pejuang

Yup, film ini diadaptasi dari kisah nyata yang tertuang dalam buku biografi Believe - Faith, Dream, and Courage. Berkaitan dengan itu, kemudian Believe dijanjikan menjadi film laga berlatar perang terbesar 2025.
"Kami ingin memastikan penonton terbawa ke dalam suasana perang senyata mungkin, dari nyaringnya dentuman senjata, hingga merasakan perihnya pengorbanan para pejuang kita," ujar produser film Believe, Celerina Judisari, dalam keterangan pers, Rabu (4/6/2025).
Film yang diproduksi oleh Bahagia Tanpa Drama ini katanya bakal menghadirkan adegan pertempuran paling realistis yang pernah ada di layar lebar Indonesia. Gak cuma itu aja, film ini juga digarap dengan memaksimalkan sinematografi berkualitas tinggi dan detail teknis laga yang autentik.
Film debut bagi rumah produksi Bahagia Tanpa Drama ini juga menampilkan beberapa aktor, seperti Wafda Saifan, Marthino Lio, M. Iqbal Sulaiman, dan aktor cilik Muhammad Faqih Alaydrus.
Film ini mengangkat latar belakang kisah nyata Operasi Seroja tahun 1975, serta operasi militer ke Timor Timur pada tahun 1995 dan 1999.
Gak hanya itu aja, tim kreatif dari rumah produksi Bahagia Tanpa Drama juga riset mendalam untuk memastikan keaslian setiap detail. Mulai dari aksi laga, area peperangan, seragam tentara, setting desa Timor Timur era 1970-an, hingga jenis senjata yang digunakan, semuanya dirancang agar semirip mungkin dengan kondisi nyata dan sesuai dengan zamannya.
Film Believe - Takdir, Mimpi, Keberanian dijadwalkan tayang di seluruh bioskop Indonesia mulai 24 Juli 2025.
(pig/mau)