Vino G Bastian Bocorin Beda Film Qodrat Pertama dengan Sekuelnya

Vino menjelaskan Qodrat 2 masih akan mengangkat tema keimanan, dengan fokus pada perjalanan batin Qodrat yang semakin dalam.
"Ya betul, Qodrat ini lagi-lagi berbicara tentang keimanan. Apa yang dialami Aziza (istri Qodrat) ini sebenarnya sudah dialami oleh Qodrat pertama. Ketika imannya runtuh bahkan dia mati, mati suri. Tapi ketika dia balik lagi, dia harus melakukan ibadah," ujar Vino G Bastian dalam konferensi pers yang digelar di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.
Ia menambahkan, dalam pandangannya, ibadah terbesar dan terpanjang yang dapat dijalani seorang manusia adalah berumah tangga. Hal itu lah yang dihadapi Ustaz Qodrat kini.
"Ibadah terbesar dan terpanjang seorang manusia itu adalah berumah tangga, menikah, punya istri, punya suami," ungkapnya.
Mengenai tantangan dalam pernikahan, Vino menegaskan bahwa berumah tangga adalah ibadah yang sangat berat dan panjang.
"Itu ibadah yang sangat panjang banget, sangat berat banget untuk seorang manusia," katanya.
Di dalam cerita, setelah anak mereka Alif diambil oleh Allah, Qodrat berjuang untuk menyelamatkan keluarganya.
"Ketika anaknya sudah diambil oleh Allah, sekarang dia mencari istrinya. Perjuangan seorang manusia ini hanya simbol saja, tapi sebagai imam dalam rumah tangga, itu sulit banget untuk mencapai titik keimanan yang stabil. Pasti fluktuatif," ujar Vino.
Vino juga mengungkapkan karakter Qodrat tidak pernah menyebut dirinya sebagai ustaz. Karena ustaz memiliki panggilan yang sakra.
"Qodrat itu nggak pernah menyebut dirinya Ustaz. Selalu yang menyebut dia Ustaz adalah orang di sekitarnya. Bagi dia, nama Ustaz itu beban yang sangat berat, sangat sakral. Tapi begitu dia masuk ke permasalahan seperti ini, penolongnya dia itu ya cuma Allah gitu," jelasnya.
Film ini juga akan menghadirkan perubahan dalam adegan aksi. Di mana Vino mengungkapkan bahwa mereka ingin memberikan sesuatu yang lebih artistik dan classy.
"Pertama ngobrol sama Charles (sutradara), kita pengen bikin adegan fight yang nggak monoton, nggak repetitif seperti yang pertama. Kalau yang pertama Charles ngasih, Charles ini udah dedengkotnyalah, bela diri gitu, dulu dia stuntmant soalnya," bebernya.
"Jadi kalau pertama kita hajar Randy Pangalila dengan fight yang keras, kita nggak pengen repetitif di kedua ini dengan seperti itu. Kita pengen yang lebih art, kita pengen yang lebih classy. Ada yang bilang, oh ini Jackie Chan Huang Hu apa semuanya nggak apa-apa gitu. Ada silatnya juga, tapi buat saya seni bela diri itu banyak banget. Dan Charles mau menawarkan di sini yang beda lagi gitu," lanjutnya.
Selain ada perbedaan meruqiah, film ini akan lebih menyoroti makna dalam bacaan doa dan salat yang dialami oleh Azizah.
"Rukiah di part pertama banyak banget. Di kedua ini rukiahnya berbeda. Tapi yang paling penting itu bukan rukiahnya, tapi apa yang dibaca oleh Qodrat. Kalau dibaca subtitlenya (bacaan Salat) itu dalem banget sebetulnya. Artinya itu dalem banget. Bacaan sholat Aziza aja yang setiap hari kita baca, itu terkadang kita iftitah itu bacanya hanya baca aja. Tapi kita bahkan nggak ngerti artinya itu apa sih gitu," ungkap Vino G Bastian.
Dia juga berharap, melalui Qodrat 2, penonton tidak hanya terhibur tetapi juga bisa merenungkan nilai-nilai spiritual yang dekat dengan kehidupan sehari-hari.
"Film ini fun, film ini entertaining, tapi juga menyempilkan sesuatu yang sebenarnya dekat sama kita (Tuhan), tapi kita lupa," pungkasnya.
Film Qodrat 2 dijadwalkan tayang di bioskop pada Lebaran 2025. Qodrat 2 merupakan film horor yang disutradarai oleh Charles Gozali.
Film ini dibintangi oleh Vino G. Bastian, Acha Septriasa, Della Dartyan, Donny Alamsyah, dan Jason Bangun. Qodrat 2 bercerita tentang Ustaz Qodrat (Vino G. Bastian) yang kehilangan anaknya dan berusaha mencari istrinya, Azizah (Acha Septriasa). Perjalanan ini tidak mudah, karena di tengah duka, iblis mengincar Azizah.
(fbr/dar)