Daredevil: Born Again Banjir Pujian

Dicky Ardian
|
detikPop
Daredevil: Born Again
Foto: Daredevil: Born Again
Jakarta - Setelah enam tahun menghilang dari layar kaca, akhirnya sang Devil of Hell's Kitchen resmi comeback. Daredevil: Born Again, serial terbaru Marvel Studios, siap mengguncang para fans dengan aksi brutal, cerita yang lebih gelap, dan kembalinya Charlie Cox sebagai Matt Murdock.

Serial ini tayang perdana di New York pada Senin malam, dan para tamu undangan langsung disuguhi dua episode pertama sebelum dirilis secara resmi di Disney+ pada 4 Maret 2025.

Diproduksi langsung oleh Kevin Feige, serial ini gak cuma mengembalikan Charlie Cox, tapi juga menghadirkan kembali Vincent D'Onofrio sebagai Kingpin yang kini naik level jadi Wali Kota New York.

Kali ini, Matt Murdock lebih fokus jadi pengacara dibanding main hakim sendiri di jalanan. Tapi seperti yang ia bilang di trailer, "Ada garis yang telah dilanggar," yang jelas menandakan bakal ada konflik moral yang seru abis.

Gak cuma duo Cox-D'Onofrio, Daredevil: Born Again juga membawa kembali Deborah Ann Woll (Karen Page), Elden Henson (Foggy Nelson), Wilson Bethel (Bullseye), Ayelet Zurer (Vanessa Fisk), dan Jon Bernthal (The Punisher). Ditambah, ada nama-nama baru yang ikut meramaikan seperti Margarita Levieva, Zabryna Guevara, Michael Gandolfini, dan Kamar de los Reyes sebagai White Tiger.

Begitu embargo sosial dicabut, ulasan tentang Daredevil: Born Again langsung membanjiri media sosial. Mayoritas reaksi super positif, terutama soal aksi brutalnya, tone yang lebih dark, dan chemistry antar karakter yang tetap kuat.

Chris Killian dari comicbook.com menyebut serial ini "lebih stylish dibanding versi Netflix, meskipun kurang realistis. Tapi ini lebih mendekati nuansa komiknya. Aku suka!"

Walau begitu, ia sedikit mengkritik efek CGI yang terasa terburu-buru, tapi tetap memuji kalau ini adalah "serial Marvel Disney+ terbaik dalam beberapa tahun terakhir."

Akun Daredevil Updates juga ngasih insight seru. Menurut mereka, serial ini tetap mempertahankan esensi dari versi Netflix sambil membawa pendekatan yang lebih fresh.

"Tone-nya masih otentik, aksinya bahkan lebih tajam dan lebih baik dari versi Netflix."

Sementara itu, Erik Davis dari Fandango mengklaim Daredevil: Born Again punya salah satu pembukaan terbaik dalam sejarah serial Marvel Studios.

"Ada adegan pertarungan one-shot di episode pertama dengan ending yang gila! Ini benar-benar cara yang mengesankan untuk memulai serial ini."

Dengan pujian yang mengalir deras, Daredevil: Born Again digadang-gadang sebagai salah satu serial Marvel Studios paling sukses di Disney+. Big Screen Leaks bahkan menyebutnya sebagai "ledakan adrenalin yang sudah lama hilang dari MCU". Karakter lama seperti Charlie Cox dan Vincent D'Onofrio tetap solid, sementara Michael Gandolfini disebut-sebut mencuri perhatian dengan perannya.


(dar/wes)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO