Sutradara Ungkap Kunci di 2nd Miracle In Cell No.7

Ia awalnya menyebut kesempatan ini sebagai sebuah tantangan, namun rasa optimis makin timbul setelah membaca naskah karya Alim Sudio tersebut. Ada kisah yang menarik yang tak tersampaikan di film pertama dan harus diceritakan di sekuel tersebut. Namun tentunya film itu tak bisa hanya berjalan dengan pertanyaan-pertanyaan itu.
Untuk memenuhi nuansa segar yang dibutuhkan penonton, maka dibuatlah dua karakter yakni Hengky (Muhadkly Acho) dan Kemala (Ayushita). Keduanya memegang beban yang cukup berat juga, bahkan bisa dibilang sebagai kunci di film ini.
Baca juga: 10 Film Terbaik Tahun Ini Versi detikpop |
"Tapi memang kita ada karakter baru kan. Ada si Aco sebagai sipir baru sama Kemala. Itu dua karakter yang sebenarnya membuat cerita ini jadi lebih apa ya, berkembang lagi. Kalau yang lainnya sih sama ya, cuman ceritanya karakter dua itu iya sih itu memang sebetulnya itu kunci dia itu. Kalau itu mainan jelek, selesai kita udah. Tapi alhamdulillah ya pilihan kita tepat lah," ungkapnya.
Kedua karakter itu memang berhasil membuat penonton tertarik, khususnya Hengky. Diperankan oleh komika sekaligus sutradara Muhadkly Acho, karakter ini berhasil membuat penonton tertarik. Selain personanya yang mirip dengan mantan Wapres Jusuf Kalla, pembawaan Acho di sini juga membuat penonton geregetan melihatnya.
Acho yang awalnya mendengar ajakan untuk main di film tersebut awalnya masih setengah hati sebelum mendengar soal karakter yang akan dimainkannya.
"Gue pikir tuh tadinya karakter gue tuh seperti yang biasa dikasih ke anak-anak standup komedian lah, yang komedi-komedi gitu. Ternyata katanya enggak, ini peran antagonis. Dia (Alim) bilang kayak gitu wah menarik nih gue belum pernah soalnya," ungkapnya saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat belum lama ini.
Bersama dengan sutradara Herwin Novianto, ia mendiskusikan soal peran Hengky itu dan batasan-batasannya yang akan ditampilkannya nanti.
Diskusi di antara mereka pun berlanjut pada penampilan fisik dari karakter itu. Dan hal ini yang akhirnya membuat Acho terlihat sangat berbeda, meski tak mengenakan makeup prostetik sama sekali.
Ia muncul dengan kumis tipis dan logat kental Makassar yang membuatnya mirip dengan versi muda Jusuf Kalla.
(ass/wes)