Kristo Immanuel soal Jakarta Film Week 2024: Lo Nonton, Have Fun!

detikpop pun berkesempatan berbincang dengan Kristo Immanuel selaku festival ambassador. Siapa sangka ternyata sarjana film tersebut juga sempat merasakan takutnya datang ke sebuah festival. Bahkan bisa dibilang Jakarta Film Week 2024 adalah festival film pertama yang dihadirinya.
"Gue dulu pas kuliah selalu takut untuk dateng ke festival film karena punya pemikiran itu adalah tempat di mana orang-orang udah bikin film dan sudah dilombakan. Saat gue lulus dan mau main ke festival, pandemi jadinya malah ngurusin festival film di luar. Dua tahun lalu saat ada film festival dan gue mau ikut selalu pas lagi syuting, tabrakan mulu," ungkapnya saat ditemui di kawasan Permata Hijau, Jakarta Selatan.
Baca juga: Nicolas Cage Minta Aktor Muda Waspada AI |
Menurutnya sebuah festival itu memiliki keunikan tersendiri dan juga penggemarnya sendiri. Hal ini yang membuat para penonton jadi memiliki banyak opsi untuk bersenang-senang di sana.
"Pada akhirnya festival film akan bertemu dengan audience nya, jadi gw juga gak mau maksa-maksa orang. Karena di sana itu adalah tempat lo merayakan sinema bersama-sama. Gue sih pengennya lo happy di sana," paparnya.
"Kalau buat gue Jakarta Film Week ini festival yang isinya film-film beragam banget, kalau takut gak cocok gue yakin pasti ada satu yang cocok sama lo minimal. Kedua kalau takut ke sana takut gak diterima karena lo awam, jangan khawatir karena di sini film-filmnya macem-macem banget dari yang klasik berat sampai yang ringan banget juga ada. Lo dateng nonton, have fun dan kalau ngerti bagus kalau gak juga gak apa-apa. Kalau ada interpretasi tentang film kita diskusikan," tambahnya.
Lalu bicara soal festival film tentunya tak pas jika gak membahas soal rekomendasi yang menarik untuk disaksikan di sana. Kristo pun menyebutkan beberapa judul film di antaranya adalah I Saw the TV Glow yang merupakan garapan Jane Schoenbrun bersama A24. Film bergenre psychological horror drama itu menceritakan tentang dua murid bermasalah yang memiliki koneksi aneh dengan sebuah acara televisi favoritnya.
Selanjutnya ada film dari 2023 yang dibuat oleh Ariane Louis-Seize berjudul Humanist Vampire Seeking Consenting Suicidal Person. Film dark comedy ini berkisah tentang Sasha, seorang gadis vampir yang berteman dengan Paul yang merupakan remaja laki-laki dengan kecenderungan bunuh diri yang tinggi. Persahabatan keduanya pun jadi suguhan menarik untuk disaksikan.
Baca juga: Bocoran Spider-Man 4 dari Tom Holland |
"Kalau untuk film sih yang paling gue tunggu itu ada I Saw the TV Glow, itu sebuah film yang menarik banget kayak dari trailernya aja keliatan agak cukup unik, horor tapi nyeleneh. Terus ada Humanist Vampire yang baru dua jam lalu yang gue tahu ada di Jakarta Film Week. Itu film yang gue tungguin banget, its a dark comedy gitu, tentang cewek yang seorang vampir dan harus menjalani kehidupannya sebagai vampir di kehidupan normal.
"Terus ada Memories of A Burning Body yang pemeran utamanya nenek-nenek. Kita melihat dari perspektif nenek-nenek dan bahasannya itu tentang tubuhnya dia yang semakin tua dan bagaimana reaksinya terhadap umur dan segala macem," pungkasnya.
Jakarta Film Week 2024 berlangsung sejak 23 hingga 27 Oktober dengan total film mencapai 140 yang disubmit dari 55 negara.
(ass/dar)