Anora, PSK Berdarah Uzbekistan Dinikahi Anak Oligarki

Nugraha
|
detikPop
Anora
Mikey Madison berperan sebagai Anora, PSK berdarah Uzbekistan yang fasih berbahasa Rusia Foto: dok film Anora
Jakarta - Trailer Anora baru saja dirilis sama NEON, hingga memunculkan beberapa pertanyaan. Mengapa film itu menang Palme d'Or pada Festival Film Cannes?

Palme d'Or adalah hadiah tertinggi yang diberikan kepada sutradara Best Feature Film, kompetisi resmi yang diperkenalkan sejak 1955 di Festival Film Cannes. Makanya, hadiah itu juga dianggap sebagai salah satu penghargaan paling bergengsi di industri film.

Wajar banget kalau Anora dalam bayangan kamu setara dengan film-film keren yang menang Palme d'Or dari tahun ke tahun, kayak Anatomy of a Fall, Triangle of Sadness hingga Parasite. Anora juga menyabet rekor film Amerika pertama yang memenangkan penghargaan tersebut sejak The Tree of Life, karya Terrence Malick pada 2011.

Kehebohan lain dari Anora karena ulasan yang sangat positif, bahkan skornya hampir sempurna 98% di Rotten Tomatoes.

Sebelum filmnya ditayangkan secara luas pada Oktober 2024, Anora muncul dalam bentuk trailer sepanjang 2.22 menit. Film garapan Sean Baker itu mengangkat premis anak oligarki Rusia jatuh cinta sama pekerja seks.

Drama ini mengisahkan Anora, seorang penari telanjang keturunan Uzbekistan-Amerika yang sering dijodohkan bosnya dengan klien dari Rusia. Suatu malam, dia ketemu Vanya, putra dari seorang oligarki Rusia yang mau membayar buat menjadikannya pacar selama seminggu.

Tanpa disangka, keduanya jatuh cinta dan kawin lari, hingga kisah itu diketahui orang tua Vanya yang mengancam buat memisahkan mereka dengan berbagai cara.

Anora ditayangkan perdana di Festival Film Cannes pada bulan Mei dan mendapatkan tepuk tangan meriah, bahkan katanya sampai sepanjang 7 menit. Apa sih yang bikin film ini spesial?

Anora bahkan mengangkat premis yang mirip dengan Pretty Woman yang rilis pada 1990, film yang dibintangi aktor-aktor besar kayak Richard Gere dan Julia Roberts. Sementara Anora menampilkan Mikey Madison dan Mark Eidelstein, sebagai bintang utama.

Tapi ternyata, Anora bikin gaduh karena gak cuma soal cinta anak orang kaya dan PSK, tapi juga mengangkat tentang dua budaya, memakai dua bahasa dan dua mata uang yaitu Rusia dan Amerika. Bahkan ada yang memuji, Anora berhasil bikin Pretty Woman serasa film Disney.

Saat konferensi pers di Cannes, Sean Baker yang bikin film Tangerine, The Florida Project, dan Red Rocket, menyebut dirinya sering bikin film tentang pekerja seks dengan harapan bisa membantu menghilangkan stigma.

"Jika ada satu tujuan dari semua film saya, itu adalah dengan menceritakan kisah kemanusiaan, dengan menceritakan kisah yang diharapkan bersifat universal. Hal ini membantu menghilangkan stigma yang selama ini menempel pada mata pencaharian ini," katanya.

[Gambas:Youtube]




(nu2/nu2)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO