.webp)
Debut Manis Frodo Si Kucing Ajaib di A Quiet Place: Day One
Debut di film, Frodo (dimainkan oleh dua kucing, yakni Schnitzel dan Nico) menghasilkan hasil manis hingga saat ini. Bersama Lupita Nyong'o, aksi keduanya membuat para penonton jatuh hati.
Apalagi dalam film yang minim suara itu, si kucing jarang sekali berisik atau mengeong. Hal ini yang menjadi pertanyaan banyak penonton bagaimana caranya untuk mengajari kucing tersebut berakting selama syuting?
"Aku suka sekali ide awal yang menyebutkan jika ia adalah kucing yang benar-benar terlatih dan ia (pemiliknya) mengatakan, 'Hey, jangan bersuara.' Ia hampir melatih kucing itu untuk tak mengganggu semua orang di rumah sakit," tutur Michael Sarnoski, sang sutradara dalam wawancaranya bersama The Hollywood Reporter.
"Saya membaca sebuah penelitian tentang seberapa banyak (kucing) mengeong merupakan perilaku yang telah dipelajari. Begitulah cara mereka berkomunikasi dengan manusia. Saat kucing sendirian, mereka tidak mengeong terlalu banyak. Jadi saya pikir ketika kiamat terjadi dan semua orang pergi, mereka mungkin akan tetap diam."
"Saya juga merasa bahwa kucing adalah hewan yang alaminya merupakan predator yang pendiam, dan hewan yang mengenali hewan buruannya. Mereka akan melihat alien ini dan melihat apa yang mereka lakukan dan memahami sifat predator mereka dan menyadari, 'Oh, lebih baik saya diam saja,'" terangnya.
 Cuplikan adegan Frodo di A Quiet Place: Day One. Foto: Dok. Paramount Pictures |
Selain itu Sarnoski juga mengaku bahwa sebenarnya ada adegan di mana Frodo ketakutan dengan melengkungkan tubuhnya dan menaikan bulu-bulunya. Namun ia tak mau hal itu ditampilkan dan memilih untuk menghapusnya dari naskah gegara tak ingin membuat kucing itu trauma untuk bisa menampilkan adegan ketakutan itu.
Sebelumnya dalam Anatomy of a Fall kita disuguhkan aksi menawan dari Messi, anjing dari ras Border Collie yang berperan sebagai Scoop. Aksinya di sana benar-benar mencuri perhatian para penonton, khususnya pada adegan di mana Samuel (Samuel Theis) dituding bunuh diri dengan mengonsumsi aspirin secara berlebihan dan Daniel pun bersaksi Snoop sempat berbau tak sedap seperti habis muntah dan bertindak aneh seperti telah mengonsumsi aspirin milik sang ayah, Samuel.
Dalam persidangan Snoop pun diberikan aspirin tersebut untuk mengetes apakah ia bereaksi sama seperti yang diucapkan oleh Daniel. Sayangnya pil yang diberikan terlalu banyak dan Snoop pun mengalami overdosis hingga membuatnya tak bernafas dengan lidah yang menjulur keluar dengan mata terbuka.
Aksi ini pun menuai pujian dari para penonton, bahkan beberapa media tak ragu menuliskan jika kemampuan akting Messi sangat meyakinkan dan memainkan peran penting dalam alur cerita tersebut.
"Anjing yang menjadi aktor (dalam film itu) benar-benar handal dalam berakting mati, yang mana membuat Daniel panik dan membuat semuanya begitu meyakinkan dan akhir dari Anatomy of a Fall membuat semuanya makin masuk akal," tulis Screen Rant.
Bagi sang sutradara, Messi sama pentingnya dengan para aktor lain di film tersebut dan ia pun memainkan peran yang penting untuk jalannya cerita. Bahkan dalam Cannes Film Festival 2023, mereka sengaja memberikan penghargaan khusus untuk Messi yakni Palm Dog sebagai bentuk penghargaan pada aktingnya.
(ass/pus)
