Menang Oscar Malah Dibully, Anne Hathaway Ditolong Nolan

Asep Syaifullah
|
detikPop
NEW YORK, NY - MARCH 28:  Actress Anne Hathaway attends the Colossal premiere at AMC Lincoln Square Theater on March 28, 2017 in New York City.  (Photo by Jamie McCarthy/Getty Images)
Anne Hathaway. Getty Images
Jakarta - Berhasil memenangi Oscar ternyata tak meninggalkan hal baik dalam perjalan karier Anne Hathaway. Apalagi sosoknya justru malah mendapatkan bullying dan juga hate speech di media sosial setelah mendapatkan Best Supporting Actress pada Oscar 2013 lewat film Les Miserables.

Kala itu ia dijuluki Hathahate oleh banyak netizen dan membuat para produser serta sutradara ternama ogah untuk mengajaknya main film. Ia dituding sebagai sosok yang angkuh dan tak punya banyak teman serta ganggu. Semuanya disebabkan dari pidatonya di acara publik di mana ia terlihat canggung dan juga isu-isu miring yang tak jelas sumbernya.

Setelah perannya di Les Miserables, ia hanya mendapatkan peran-peran kecil saja seperti Emily Lombardo di Don Jon (2013). Hanya Christopher Nolan yang menaruh kepercayaan padanya untuk bangkit dengan memberikan peran Dr Amelia Brand dalam film bertajuk Interstellar (2014).

Hal ini tentunya begitu disyukuri oleh Anne Hathaway yang merasa terselamatkan oleh sang sutradara asal Inggris itu.

"Aku seperti punya malaikat di Christopher Nolan, yang tak peduli dengan semua (toxic identity) dan memberikan aku peran yang paling indah yang pernah ku mainkan dalam salah satu film terbaik ku," ujarnya dalam wawancara bersama Vanity Fair.

"Aku tak tahu bagaimana (kariernya) jika ia tak membantuku saat itu, tapi itu sungguh berdampak. Dan karierku tak langsung menghilang karena bantuannya," tambahnya.

Cuplikan adegan Anne Hathaway di Les Miserables.Cuplikan adegan Anne Hathaway di Les Miserables. Foto: Dok. Universal Pictures

Anna Hathaway juga sempat bekerja sama dengan Nolan dalam seri The Dark Knight, tepatnya di The Dark Knight Rises (2012). Di sana ia tampil sebagai Selena Kyle atau Catwoman, yang lagi-lagi membuat dirinya viral di media sosial.

Toxic identity yang sempat melekat pada aktris berusia 41 tahun itu bermula ketika ia menjadi host Oscar ke-83 bersama James Franco, lalu berimbas ke pidato kemenangannya. Ia pun diejek oleh The San Francisco Chronicle sebagai selebriti paling mengganggu. Parahnya rekan hostnya di Oscar pun sampai ikut-ikutan membahas hal tersebut di The Howard Stern Show.

"Kayaknya semua orang benci sama Anne Hathaway," ucap Howard menanyakan fenomena tersebut ke James Franco.

"Aku sih gatau juga ya, tapi kayaknya mereka menyebutnya Hatha-haters. Ya mungkin kayaknya itu yang menjadi trigernya," ucap Franco.

Lalu bagaimana tanggapan Anne Hathaway setelah dicap buruk oleh publik?

"Dipermalukan adalah hal yang berat untuk dilalui. Kuncinya, jangan sampai itu membuatmu jatuh. Kau harus tetap kuat meski pun itu sulit. Jangan berpikir, 'Jika aku ingin baik-baik saja, aku main aman saja dan tak menarik perhatian banyak orang, dan tak akan ada yang menyakitiku.' Maka lebih baik kau jangan jadi aktor," tegasnya.




(ass/dar)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO