5 Film Romance Sci-Fi Dijamin Bikin Mewek

Film romance dengan happy ending memang meninggalkan sukacita bagi para penontonnya tapi sampai situ saja, penonton akan lega setelah menonton filmnya. Hal berbeda terjadi jika film selesai dengan bad ending, kesan sedih dan kecewa penonton akan membekas bahkan berhari-hari setelahnya.
Tapi apa jadinya bila bad ending yang ada di film dengan genre romance terjadi karena aspek yang berasal dari luar logika manusia? Disini lah elemen fantasy bekerja untuk menambah dramatisasi sebuah film romance.
Walau tak semuanya bad ending tapi tujuan dibuatnya romance sci-fi adalah tahap lanjutan dari perjalanan cinta manusia yang tidak luput dari teknologi dan pengetahuan atas ruang dan waktu.
Ada berbagai film ataupun anime yang menggunakan konsep ini dan terhitung berhasil dalam menyampaikan ceritanya. Berikut ini adalah 5 film Romance Sci-Fi yang dijamin bikin mewek:
Forget Me Not (2015)
![]() |
Bagaimana rasanya di saat seluruh orang yang kamu kenal melupakanmu? Pertanyaan besar ini yang diangkat sebagai premis dalam film ini.
Film ini mengisahkan Takashi (Nijiro Murakami) yang menyukai Azusa (Akari Hayami) saat pertemuan pertamanya yang tidak di sengaja. Azusa tidak punya teman karena orang-orang selalu melupakannya dalam selang beberapa waktu sekali. Dari sanalah Takashi mulai bertekad untuk tetap mengingat Azusa.
Akhirnya ia mengetahui bahwa ternyata ia sudah lama bertemu dengan Azusa. Bahkan mereka sudah pernah berpacaran sebelumnya. Dalam cerita film ini, sudah kesekian kalinya Takashi melupakan dan mulai berkenalan dengan Azusa dan mengulang siklusnya.
My Tomorrow, Your Yesterday (2016)
![]() |
Film ini butuh pemahaman ekstra dalam mencerna plot film ini secara detail. Film ini mengisahkan kedua karakter yang waktu nya berjalan berbeda. Takatoshi (Sota Fukushi) mulai menyukai Emi (Nana Komatsu) saat bertemu di kereta.
Hal yang mengagetkannya adalah waktu mereka berjalan berlawanan karena Emi berasal dari semesta paralel. Mereka hanya bisa bertemu dalam beberapa tahun sekali, dan di saat itu mereka hanya punya waktu 1 bulan untuk bertemu. Akhirnya cinta mereka dipisahkan oleh waktu yang nantinya semakin tua Takatoshi maka Emi akan semakin muda atau sebaliknya.
Your Name (2016)
![]() |
Sempat menjadi gunjingan netizen bahwa anime tersedih dipegang oleh Your Name (Kimi No Nawa). Kisah ini mengisahkan Taki dan Mitsuha yang terus bertukar tubuh. Sampai akhirnya Taki pun penasaran akan sosok Mitsuha dan mulai mencarinya.
Saat tiba di kampungnya Taki mengetahui bahwa ternyata mereka berhubungan lintas waktu, desa Mitsuha telah dihancurkan oleh meteor bertahun-tahun yang lalu. Taki yang tidak terima, berusaha mengubah realita untuk memberitahu seluruh desa untuk melakukan mitigasi. Akhirnya Taki berhasil, namun ingatan mereka dihapus seakan mereka tak percaya atas realita yang baru.
To the Forest of Fireflies Light (2011)
![]() |
Tak seperti film-film yang sebelumnya, konflik di anime movie satu ini terkesan simple dan smooth. Anime ini mengisahkan kisah yang lebih dari pertemanan antara manusia dan arwah gunung.
Hotaru adalah seorang gadis yang bermain ke kampungnya saat libur sekolah, saat itulah ia bertemu dengan Gin. Dari awal, Hotaru bersikeras ingin menyentuh Gin namun dilarang karena aksi itu akan membuat Gin lenyap dari dunia. Selang beberapa waktu, Hotaru kembali lagi ke kampungnya dan bertemu dengan Gin.
Hotaru diajak menyelinap bersama Gin ke festival hantu. Di sana ia menghabiskan waktu berjalan-jalan di tengah arwah bersama Gin. Sampai akhirnya ingin pulang, Gin disenggol seorang anak yang ternyata anak manusia yang menyelinap juga. Akhirnya Gin lenyap dari dunia, sebelum fisiknya lenyap ia menyempatkan untuk mencium Hotaru yang sedang memakai topeng sebagai simbol cintanya.
Ditto (2022)
![]() |
Menjadikan ham radio sebagai elemen utama dari penggerak cerita, juga kura-kura yang melambangkan perjalanan, film ini merupakan film yang banyak menggunakan aspek simbolik dalam penceritaannya. Berkisah tentang dua remaja yang saling bertukar cerita di era waktu yang berbeda melalui ham radio.
Kim Yong (Yeo Jin-g) adalah seorang mahasiswa teknik di tahun 1995 yang tak sengaja dapat menghubungi Kim Mu-Nee (Cho Yi-hyun) mahasiswa sosiologi di tahun 2021. Banyaknya plot twist di film ini bukan hanya bertujuan untuk keren-kerenan, tapi juga untuk menambah rasa dramatik di film ini.
Hal yang paling mengejutkan adalah Kim Yong curhat tentang pacarnya kepada Kim Mu-nee yang ternyata ia adalah anak dari pacarnya di masa depan. Hal yang menyakitkan adalah di saat Kim Yong tahu bahwa pacarnya tidak menikah dengan dirinya di masa depan tapi dengan Kim Eun-seong, sahabat sekaligus temannya dari SMA.
Eternal Sunshine of The Spotless Mind (2004)
![]() |
Film yang cukup lawas namun memberi kesan sendiri bagi para penontonnya. Tidak seperti film-film romansa pada umumnya, aspek sweet dalam film ini tak ditampilkan secara brutal dan hanya seperti selingan saja. Film ini juga mempunyai format yang cukup berbeda seperti film film sebelumnya yang mengataskan drama.
Bercerita tentang hubungan Joel (Jim Carrey) dan Clementine (Kate Winslet) sebagai sepasang kekasih. Di tengah perjalanan, Clementine memutuskan Joel dan menghapus segala ingatannya tentangnya. Joel kesal dan memutuskan untuk melakukan hal yang sama.
Di tengah prosesnya Joel sadar bahwa ia bisa menghapus kenangan dan memori tapi tidak dengan perasaannya. Mereka pun bertemu kembali dan mengulang dari awal. Hal menarik terdapat di ending yang mensimbolisasikan seperti mereka telah mengulang proses ini beberapa kali.
Film ini juga memiliki makna dan menyelipkan berbagai kata kata indah. Salah satunya adalah syair dari Alexander Pope yang mengartikan bahwa 'ketidaktahuan adalah suatu kebahagiaan.'
(ass/ass)