.webp)
Sosok Ayah dari Pangeran Zuko, Ozai Sang Penguasa Negara Api
Ia dijuluki sebagai pangeran yang terbuang karena dibuang oleh ayahnya sendiri. Ayahnya, Ozai adalah seorang penguasa Negara Api kala itu membuang Zuko karena menentang dirinya.
Walaupun terkesan jahat terhadap anaknya, Ozai merupakan bagian penting dari perkembangan karakter Zuko. Namun siapakah dia sebenarnya? Simak ulasannya berikut ini.
Ayah Pangeran Zuko, Ozai Sang Raja Api
Ozai adalah ayah dari Pangeran Zuko dan Putri Azula. Ia adalah Raja Api setelah Azulon, ayahnya. Seperti Raja Api lainnya, ia adalah seorang Master Pengendali Api, dan sebelum berakhirnya serial Avatar, ia diasumsikan menjadi pengendali api terhebat di dunia.
Awal Kehidupan Ozai
Ozai adalah putra bungsu dari Raja Api Azulon dan Nyonya Api Ilah. Ia adalah adik dari Iroh.
Saat masih kecil ia sering bermain di pantai dengan menirukan gaya ayahnya Azulon sebagai raja api waktu itu.
Saat tumbuh remaja dia menjadi sangat berbakat dengan menguasai 113 dari 128 jurus api.
Terlibat Perebutan Kekuasaan dengan Iroh
Iroh merupakan kakak kandung Ozai sang pewaris tahta yang sah dari penguasa api Azulon pada masanya.
Akan tetapi sepeninggal kematian putra tunggalnya, Lu Ten, dalam pertempuran. Membuat Ozai adiknya memanfaatkan kondisi ini untuk merebut tahta kekuasaan ayahnya kepada dirinya untuk menjadi penguasa Negara Api setelahnya.
Ozai dengan kejam menyusun rencana untuk mengambil alih kekuasaan. Dia mengatur kematian Fire Lord Azulon dan bersiap untuk mengklaim takhta sebagai Fire Lord berikutnya.
Iroh sendiri menarik diri dari politik dan membiarkan Ozai berkuasa. Dengan ini, Ozai memanfaatkan kelemahan dan kesedihan Iroh setelah kehilangan putranya.
Pembuangan Zuko oleh Ozai
Zuko terlibat dalam perdebatan sengit dengan Ozai, ayahnya, saat sedang rapat dengan dewan perang.
Dalam rapat tersebut, perdebatan keras Zuko dipandang sebagai penghinaan serius dan Ozai menuntut untuk dilakukan Agni Kai. Yaitu tradisi lama para pengendali api untuk berduel demi menyelesaikan perselisihan.
Dalam hal ini Zuko berduel dengan ayahnya Ozai dalam ritual Agni Kai. Sayangnya, saat sedang dilangsungkan duel melawan ayahnya ia langsung berlutut, menolak untuk melawan ayahnya sambil menangis. Ozai melihat sikap ini sebagai sebuah tanda kepengecutan dan bentuk lain dari kekurangajaran.
Ozai pun membakar Zuko pada bagian wajah kirinya (ini juga menjadi penanda Zuko) dan memberi hukuman dengan membuang dan mengasingkannya. Zuko hanya boleh pulang saat ia menemukan Avatar. Di mana pada masa itu merupakan pekerjaan mustahil.
Itulah sekilas cerita tentang ayah dari Pangeran Zuko, Ozai, sebagai penguasa Negara Api yang kejam dan membuang anaknya sendiri.
(inf/inf)
