Warna-warni Lightstick K-Pop di Demo Pemakzulan Presiden Korsel

Atmi Ahsani Yusron
|
detikPop
Ratusan penggemar K-pop di Korea Selatan ikut demo untuk mendesak pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol. Lightstick yang mereka bawa membuat suasana demo berwarna.
(Foto: REUTERS/Kim Hong-Ji) Ratusan penggemar K-pop di Korea Selatan ikut demo untuk mendesak pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol. Lightstick yang mereka bawa membuat suasana demo berwarna.
Jakarta -

Lightstick biasanya dibawa fans K-Pop ke konser idola mereka, tapi tahun ini lightstick K-Pop jadi simbol pergerakan dan protes di lokasi demo pemakzulan presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol. Bahkan sampai disewakan online lo!

Dikutip dari Korea JoongAng Daily, salah satu fans K-Pop sengaja menyewakan lightstick resmi miliknya lewat platform Karrot di Korea Selatan. Dia nggak memungut biaya sewa kalau lightstick NCT miliknya itu digunakan buat protes.

"Beli lightstick buat protes ini bisa jadi mahal banget. Karena aku nggak bisa menghadiri demonya, aku ingin sedikit membantu," kata mahasiswa internasional yang saat ini sedang belajar di Korea Selatan itu.

Dia yang namanya dirahasiakan nggak cuma jadi satu-satunya fans K-Pop yang berkontribusi dalam protes ini. Beberapa fans K-Pop lain juga melakukan hal yang sama, tapi dengan syarat yang berbeda-beda. Ada yang nyewain gratis, ada juga yang mewajibkan deposit.

Spesifik buat protes pemakzulan presiden Yoon Suk Yeol, sebelumnya demonstran membawa lilin kecil sebagai simbol. Tapi selama beberapa hari terakhir, di antara lilin-lilin itu muncul juga cahaya dari lightstick K-Pop.

Hal ini menarik perhatian kritikus musik Kim Zakka. Menurutnya, penggunaan lightstick K-Pop dalam protes politik ini menunjukkan ketulusan dan juga menegaskan mereka sebagai bagian dari rakyat yang memperjuangkan demokrasi.

"Lightstick ini berharga banget buat fans K-Pop dan biasanya mereka akan merawatnya dengan baik, hanya dibuka buat konser. Fakta bahwa mereka datang ke lokasi protes, mengekspresikan diri dengan lightstick ini, mencerminkan pesan ketulusan masyarakat," katanya.

Ratusan penggemar K-pop di Korea Selatan ikut demo untuk mendesak pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol. Lightstick yang mereka bawa membuat suasana demo berwarna.Ratusan penggemar K-pop di Korea Selatan ikut demo untuk mendesak pemakzulan Presiden Yoon Suk Yeol. Lightstick yang mereka bawa membuat suasana demo berwarna. Foto: REUTERS/Kim Hong-Ji

Fans bertindak, idolanya pun bersuara. Awal pekan ini, ada banyak idola K-Pop yang vokal soal masalah politik. Mereka ikut mendesak presiden untuk mundur dari jabatannya.

"Apa aku gak dalam posisi yang layak buat bicara politik? Lalu syarat untuk jadi layak apa? Sebagai warga negara, aku akan mengambil keputusan sendiri. Aku akan mengatakan apa yang aku ingin katakan, kapan aku ingin mengatakannya. Aku memang figur publik dan itulah kenapa aku harusnya bicara soal politik," kata Lee Chaeyeon mantan member IZ*ONE.

Sementara member GOT7 Lee Young Jae juga menyuarakan dukungannya buat rakyat Korea Selatan. Dia membalas komentar fans yang menulis 'jadikan Korea tempat yang lebih baik' dengan 'aku akan menjadikannya kenyataan. Aku cinta Korea'.

"Di waktu-waktu yang berat ini, aku bersyukur kita semua tidak menghadapinya sendirian. Aku harap aku dan kamu bisa membuat perubahan bersama," tulis Youngjae dikutip Korea Times.

(aay/dar)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO