RIIZING: Menikmati Musik RIIZE Seutuhnya

RIIZE akhirnya merilis album mini (EP) perdana mereka bertajuk RIIZING. Album ini dikeluarkan secara utuh pada 17 Juni 2024 meski sederet track di dalamnya sudah dirilis eceran oleh SM Entertainment mulai dari Love 119 hingga Impossible. Ada rasa yang beda banget menikmati lagu-lagu RIIZE secara ketengan dengan memutar album RIIZING dan mendengarkan semua lagu-lagunya nonstop selama 23 menit 33 detik.
Debut dengan Get A Guitar, RIIZE muncul sebagai grup K-Pop dengan konsep yang beda dari segi musik. Bukan satu-satunya dan yang ter-original, tapi pesona dan talenta masing-masing member menjadikan RIIZE sebagai grup yang paling dibicarakan.
Musik yang dihadirkan dalam Get A Guitar terasa fresh dan jarang muncul dalam diskografi boyband SM Entertainment. Dari album single yang sama ada track berjudul Memories yang beda total dari title track-nya. Kontras antara dua lagu ini bikin pendengar seperti meraba dan bertanya, konsep seperti apa sih yang RIIZE ingin hadirkan dalam musiknya?
Sudah jadi sebuah peraturan yang nggak tertulis di K-Pop kalau sebuah grup terkenal berkat lagu bergaya X, dijamin perilisan mereka selanjutnya nggak akan jauh-jauh dari kesan lagu X tadi. Nggak heran kalau pada akhirnya gaya musik serupa dibawakan oleh grup lain (apalagi sampai meniru gaya busana dan estetik dari grup terdahulu) seringkali muncul tudingan plagiat. Tapi RIIZE sepertinya nggak mau mentok di satu gaya dan konsep itu.
Beruntung RIIZE sudah meroket sejak awal kariernya sehingga pendengar akan lebih mudah menerima berbagai warna musik yang mereka tawarkan. Meski tentu saja buat pendengar yang sudah terlalu nyaman dengan style mereka di album debut akan merasa roaming banget ketika diberikan Talk Saxy, melihat penampilan Siren, atau mereka yang mendadak sentimental di Love 119.
Potongan-potongan puzzle itu baru utuh dan masuk akal ketika album RIIZING dirilis. Dengan lagu andalan BOOM BOOM BASS (yang merupakan kelanjutan dari saga RIIZE dan konsep memainkan alat musik mereka) RIIZING menjadi penjelasan soal apa yang ingin dihadirkan RIIZE lewat lagu-lagu mereka.
Lewat BOOM BOOM BASS mereka ingin merangkul kembali fans yang sudah kadung jatuh cinta dengan Get A Guitar. Komposer David Arkwright dan Benjamin Samama kembali duduk di bangku komposer, kali ini ditemani oleh Daniel Davidsen dan Peter Wallevik. Dua nama terakhir yang disebutkan banyak bekerja sama dan menciptakan lagu-lagu Kylie Minogue. Jadi kalau ketika mendengarkan RIIZING dan kamu menangkap ada kesan pop-elektronik ala Kylie Minogue, kamu nggak salah.
Kalau mau memasukkan lagu-lagu di album RIIZING ke dalam sebuah box, kita bisa menemukan tiga kotak:
Yang pertama adalah kotak RIIZE dengan track bernuansa techno seperti Impossible, 9 Days, dan Honestly. Lagu-lagu ini merupakan track yang mendefinisikan musik RIIZE.
Yang kedua adalah kotak RISE yang berisi lagu-lagu seperti One Kiss dan Love 119. RIIZE ingin menghidupkan nuansa nostalgia dengan musik-musik yang terasa seperti melodi dari masa lalu.
Yang ketiga adalah kotak REALIZE dengan track seperti Siren, Talk Saxy, dan Boom Boom Bass. Lagu-lagu dalam kotak ini adalah musik yang pada akhirnya membuat fans menyadari bahwa RIIZE sangat versatile dalam musik mereka.