Produksi One Piece Berubah pada 2026, Ubah Industri Anime
Sampai sekarang lebih dari 1.000 episode dan Saga Terakhir masih on going. Tapi animenya menuju masa depan dengan tampilan yang jauh beda banget.
Selama ini One Piece jadi salah satu waralaba besar terakhir yang masih menggunakan jadwal rilis anime mingguan. Beralihnya ke jadwal rilis musiman, One Piece menandai era yang benar-benar baru.
Di masa lampau, setiap serial manga Shonen Jump yang diadaptasi dan tayang anime ke mingguan berfungsi sebagai pendukung chapter terbaru dari komik. Meskipun begitu, aturan mingguan juga jadi pemicu siklus dan tetap bermasalah.
Tim di balik anime gak cuma merilis episode baru setiap pekan namun juga harus cepat agar gak terlalu mengejar versi manga. Banyak serial anime yang mengadaptasi materi asli dan mengulur waktu untuk ceritanya.
Dengan berakhirnya era rilis mingguan, banyak yang memprediksi industri anime bakal berubah ke depannya. Tentunya, Toei Animation yang jadi leader bagi arah masa depan industri.
One Piece sejak memulai Arc Wano Country, sang sutradara dalam sebuah wawancara bilang industri anime kini telah 'dimodernisasi'.
"Jadwal musiman membantu tim untuk memenuhi semua tuntutan, dan memberikan lebih banyak waktu untuk menggarapnya," katanya.
Ini juga berarti bahwa kemungkinan besar tidak akan ada seri besar di masa mendatang yang akan mencoba jadwal rilis mingguan seperti itu, bukan hanya karena kurangnya konten. Kita tunggu ya genks akan perubahan produksi One Piece tahun depan.
(tia/aay)











































