Giring Bocorkan Program Sertifikasi Buat Pelaku Budaya di Kementerian

Tia Agnes Astuti
|
detikPop
Pembukaan Pameran KukuruYUK! digelar di Museum Batik Indonesia hingga Desember 2025.
Foto: Tia Agnes/ detikcom
Jakarta - Di momen setahun Kabinet Merah Putih, Kementerian Kebudayaan sedang menyiapkan program sertifikasi bagi pelaku seni budaya di bawah naungannya. Aksi ini dibuat sebagai pengakuan profesi dan peluang kariernya.

Hal tersebut diungkap Wakil Menteri Kebudayaan RI, Giring Ganesha, usai membuka pameran KukuruYUK! di Museum Batik Indonesia, hari ini.

"Saya dan Kementerian Kebudayaan selalu mendukung semua pelaku budaya, pengrajin batik dan seniman ya. Jadi kita sedang punya program untuk sertifikasi," ungkapnya.

Menurut Giring, program sertifikasi itu dibuatkan agar membuka peluang yang ada. Gak cuma untuk pekerja seni di luar area Kementerian Kebudayaan, namun juga staf-stafnya.

"Nanti di seluruh Kementerian Kebudayaan kita mulai untuk setiap karyawan, tim, harus punya sertifikasi ya," ungkapnya.

Sembari berkelakar, nantinya Giring bakal mengambil sertifikasi profesi penyanyi dan pencipta lagu. Sedangkan Menteri Kebudayaan Fadli Zon sebagai penulis sejarah dan pemugar candi.

"Jadi memang mau membuka kesempatan dan pengakuan ya, ini juga sebagai bentuk perlindungan," tukasnya.

Ini bukan pertama kalinya, Kementerian Kebudayaan berjanji bakal melindungi dan mendukung berbagai upaya pemajuan kebudayaan. Aturan ini tertuang dalam UUD RI pasal 32 ayat 1.




(tia/dar)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO