Masa Lalu Shin Terkuak di Sakamoto Daye Episode 8, Awalnya Bocah Biasa

Tia Agnes Astuti
|
detikPop
Manga Sakamoto Days
Poster manga Sakamoto Days menampilkan Taro Sakamoto dan Shin Asakura. Foto: Istimewa
Jakarta - Shin Asakura yang muncul sejak episode pertama anime Sakamoto Days, akhirnya masa lalunya terkuak. Cerita tentang masa kecil Shin terbongkar di episode 8 yang tayang akhir pekan lalu.

Dalam episode 8, lewat penuturan pemimpin laboratorium yang berpenampilan gondrong dan urakan Asakura menceritakannya kepada Lu Shaotang di penjara bawah tanah. Mereka ada di balik jeruji karena perintah pemimpin Slur, organisasi X yang membunuh para pembunuh bayaran.

Direktur Asakura bilang Shin awalnya adalah bocah biasa yang dititipkan temannya bernama Ando. Shin menemani hari-hari Asakura yang meneliti tentang kemampuan sel otak dan saraf manusia.

Ia ingin tahu sejauh apa saraf manusia bisa melampaui batas. Istilahnya, penelitian yang dilakukannya bisa membuat orang bahagia karena kekuatan supernatural.

Saat semua orang gak percaya dengan penelitiannya, hanya Shin yang percaya. Bahkan Shin membela Asakura di depan teman-teman ilmuwan lainnya.

Suatu malam, saat Asakura berhasil membuat ramuan dan ingin mencampur dengan data lainnya, Shin masuk ke dalam laboratorium, merasa haus, lalu meminumnya. Ia langsung memuntahkannya, tapi keesokan harinya ada yang berbeda dari saraf otak Shin.

Shin jadi seorang esper. Ia bisa membaca pikiran orang lain dalam jarak dekat. Tapi hubungan mereka jadi renggang karena Asakura ingin membuat penawar dan membetulkan saraf otak Shin.

"Mengapa kamu jadi pemurung dan malah membuat obat lainnya," teriak Shin kecil pada Asakura. Lalu Shin pun pergi, menghilang entah ke mana.

Di momen yang sama, Direktur Asakura ingin meminta maaf pada Shin. Sama halnya dengan Lu Shaotang yang ingin berbaikan pada Shin. Saat keduanya berusaha keluar dari lab, di adegan lainnya Shin dan Taro Sakamoto terpisah jalur.

Taro Sakamoto terjatuh ke dalam lubang bawah tanah dan harus menghadapi si pria berkepala topeng Rusa Kutub, pemimpin Takamido, dan juga Onigahara. Aksi mereka gak berhenti sampai di situ saja. Gimana kelanjutan ceritanya?


(tia/dar)


TAGS


BERITA TERKAIT

Selengkapnya


BERITA DETIKCOM LAINNYA


Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar di sini

TRENDING NOW

SHOW MORE

PHOTO

VIDEO