Makarya Tampil Unik, Pajang Buku Juara hingga Penulis Ternama

Hal tersebut diungkap oleh pencetus Makarya, Tomi Wibisono, saat ditemui redaksi detikpop di sela-sela grand opening, belum lama.
Menurut cerita Tomi, sepanjang perjalanannya mendirikan BukuAkik, ia menyadari terkadang buku perlu disentuh berkali-kali. Atau buku yang butuh waktu buat dijual.
"Buku perlu disentuh berkali-kali. Misalnya, kami tampilkan Buku Juara, buku-buku yang meraih award winning. Ada spot tersendiri, banyak buku yang menang penghargaan dan kami mau ceritakan kembali. Sama saja seperti buku bestseller," kata Tomi.
Tomi juga menceritakan ada buku-buku yang ditampilkan sesuai nama-nama penulis kenamaan Indonesia. Di bagian depan dekat kasir, ada rak buku nama Pramoedya Ananta Toer, Leila S Chudori, Iksaka Banu, Dee Lestari, A Fuadi, Ayu Utami, Djenar Maesa Ayu, Sapardi Djoko Damono, Joko Pinurbo sampai tema-tema spesial lainnya.
Tema tersebut, lanjut Tomi, juga menampilkan buku-buku yang punya kesamaan tema. Salah satunya tentang 'toko buku impian' hingga rak buku berbahasa Inggris.
"Tren buku dunia mengarah ke situ. Toko buku pasca pandemi, mulai bangkit lagi. Kita ambil dan pamerkan, banyak sentuhan personal juga di sini. Nggak melulu soal buku best seller (terlaris)," terangnya.
Lewat Makarya, bersama tim yang bekerja mereka ingin memberikan pengalaman multisensori kepada pengunjung. Pengalaman ketika datang ke toko buku yang berbeda ketimbang toko-toko offline lainnya.
"Di tengah peradaban serba online, kembali ke dunia nyata. Pengalaman yang bisa didapat yang juga bisa membuat mereka nyaman. Bukan cuma toko buku, ada kegiatan lain buat merawat literasi," pungkasnya.
detikers yang suka buku, sudah saatnya kamu sambangi Makarya. Surganya bagi pencinta buku dengan berbagai judul yang nggak biasa. Cus, merapat ya!
(tia/dar)