10 Tahun Terbit, Manga Romcom Komi Can't Communicate Segera Tamat

Baru saja awal tahun, namun serial manga Komi Can't Communicate karya Oda Tomohito dikabarkan segera tamat. Setelah hampir satu dekade memikat pembaca dengan cerita penuh komedi dan romance, serial ini akan berakhir dalam tiga chapter lagi.
Karakter utama Komi Shouko sebagai seorang perempuan catik yang keren, awalnya terisolasi dari hubungan sosialnya, kini telah punya banyak sahabat. Premis cerita sederhana tentang perempuan populer namun pemalu yang bertekad punya 100 teman, dapat sambutan positif dari pembaca manga.
Ada satu hal dari perjalanan Komi yang disukai pembaca yakni tekadnya yang bersungguh-sungguh. Dengan bantuan teman sekelasnya, Tadano Hitohito, yang menemukan rahasianya dan menawarkan dukungannya, Komi mengambil langkah-langkah kecil yang berarti.
Setiap koneksi yang ia bentuk jadi sebuah kemenangan. Di luar tema-tema yang menyentuh hati, Komi Can't Communicate unggul dalam memadukan komedi dengan momen-momen penemuan jati diri.
Serial ini mencapai keseimbangan antara humor ringan, yang sering kali datang dari kepribadian unik teman-teman sekelas Komi.
Kisah asmara antara Komi dan Tadano juga menambah pesona ekstra dalam serial komik. Hubungan yang berkembang pelan-pelan atas dasar persahabatan, berkembang secara alami.
Saat Komi Can't Communicate berakhir, pembaca ingin melihat bagaimana Oda Tomohito menyelesaikan cerita mereka sambil menghormati tema pencarian jati diri di remaja.
Manga Komi Can't Communicate sukses diadaptasi ke serial anime sejak 2021. Ceritanya tentang gadis bernama Shouko Komi di hari pertama masuk SMA Swasta Itan dirinya langsung mendapatkan popularitas karena kecantikannya serta rambutnya yang anggun.
Banyak teman sekelasnya yang menganggap bahwa Komi merupakan gadis sempurna, tetapi ada satu siswa bernama Hitohito Tadano, seorang siswa biasa saja yang menyadari kekurangan Komi.
Di balik penampilannya yang cantik, ternyata Komi memiliki masalah serius dalam berkomunikasi dengan orang lain. Tadano pun bersumpah untuk membantu Komi dalam upaya mendapatkan 100 teman.
Pada September 2018, 10 volume tankobon pertama telah terjual sebanyak lebih dari 2 juta eksemplar. Lalu hingga 18 Februari 2021 kemarin, 20 volume tankobon pertama telah terjual sebanyak lebih dari 5,2 juta eksemplar.
(tia/dar)