Mangaka The Apothecary Diaries Ngaku Bersalah, Gelapkan Pajak Rp 4,8 M

Selama persidangan, akhirnya Nekokurage mengakui tuduhan yang disematkan kepadanya. Dia bilang, gak berniat buat menghindari pembayaran pajak.
Dia juga bilang berencana buat bayar semua kasus pajak yang melibatkan namanya secara sekaligus.
Dalam pernyataan jaksa, sang komikus mulai bekerja sebagai seniman manga di tahun 2010. Kenalannya pernah kasih tahu, perlu mengajukan pengembalian pajak atas penghasilan yang didapat.
Nekokurage sempat berkonsultasi dengan akuntan pajak, tapi ia merasa mengurusi masalah pajak benar-benar merepotkan. Dia lebih milih buat garap komik yang mendekati deadline-nya.
Setelah permasalahan pajak yang berkelit inilah, akhirnya pihak editor Nekokurage mengancam sang komikus. Atau dengan pilihan lainnya serial manga yang lagi digarapnya akan dibatalkan.
Nekokurage pun didakwa oleh Biro Perpajakan Regional Fukuoka pada tanggal 29 Februari karena dicurigai tidak kasih tahu total pendapatannya 260 juta yen atau sekitar Rp 26,8 miliar per tahun. Dia juga menghindari pajak senilai 47 juta yen atau Rp 4,8 miliar sejak tahun 2019-2011.
Menurut Biro Pajak Nasional, uang penghindaran pajak, termasuk pendapatan yang diperoleh dari penjualan manga, digunakan untuk membeli real estat.
Siapa sih Nekokurage? Seniman yang meluncurkan manganya di majalah bulanan Big Gangan terbitan Square Enix sejak Mei 2017.
(tia/dar)