Regional

Mualem Persilakan Bupati di Aceh Mundur Jika Tak Sanggup Hadapi Bencana

Antara - detikKalimantan
Jumat, 05 Des 2025 13:32 WIB
Foto: Gubernur Aceh Muzakkir Manaf. (ANTARA/Hayaturrahmah)
Aceh Timur -

Sejumlah kepala daerah di Provinsi Aceh mengaku kewalahan bahkan tidak sanggup mengatasi dampak bencana banjir bandang dan longsor yang menerjang wilayah mereka akibat siklon tropis. Gubernur Aceh Muzakir Manaf alias Mualem pun mempersilakan kepala daerah yang menyerah untuk mengundurkan diri.

Dikutip detikNews dari Antara, hal itu disampaikan Mualem ketika berada di Kabupaten Aceh Timur. Mualem menyinggung soal beberapa kepala daerah yang menyatakan tidak sanggup mengatasi dampak bencana. Ia mempersilakan mereka yang tidak sanggup untuk mundur agar digantikan oleh kepala daerah yang mampu bekerja.

"Kalau ada bupati yang cengeng dan menyerah menghadapi musibah ini, silakan mengundurkan diri atau turun dari jabatan. Kita ganti dengan yang lain, yang siap bekerja untuk rakyat," kata Mualem, Jumat (5/12/2025).

Mualem mengatakan banjir bandang dan longsor yang terjadi saat ini berskala luar biasa. Bahkan dampaknya bisa dibandingkan dengan tsunami Aceh pada 2004. Ia menuturkan, saat itu air tsunami hanya datang dalam hitungan jam kemudian surut. Sedangkan banjir kali ini datang beberapa kali dan bertahan berhari-hari.

"Kalau tsunami 2004, air hanya datang sekitar dua jam. Akan tetapi, bencana banjir kali ini, air menggenangi rumah warga sampai lima hari lebih. Ini penderitaan luar biasa bagi rakyat Aceh," ujarnya.

Wilayah yang terdampak pun lebih luas daripada ketika tsunami terjadi. Berdasarkan data sementara yang diungkapkan Mualem, terdapat lima wilayah yang mengalami banjir dengan kategori berat. Yakni Kabupaten Aceh Timur, Aceh Tamiang, Aceh Utara, sebagian Bireuen, dan sebagian Aceh Tengah.



Simak Video "Video: Penampakan Kondisi Banjir-Longsor di Aceh dari Satelit"


(des/des)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork