.webp)
Pasangan bakal calon bupati dan calon wakil bupati (Cabup-Cawabup) Kulon Progo, Novida Kartika Hadhi dan Rini Indriani resmi mendaftar ke KPU Kulon Progo siang ini. Paslon yang diusung PDIP dan PKS ini mendaftar dengan diantar kirab pasukan laiknya Bregada Keraton Yogyakarta.
Pantauan detikJogja di lokasi, kirab bregada pengantar Novida-Rini sudah berjalan dari titik kumpul di Kantor Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Kulon Progo, menuju kantor KPU Kulon Progo pada sekitar pukul 14.30 WIB. Berbusana serba merah, bregada ini terlihat membawa tiga buah bendera, yakni bendera Merah Putih, bendera PDIP dan bendera PKS.
Adapun Novida-Rini berada tepat di belakang bregada. Keduanya terlihat mencolok karena mengenakan busana batik motif Wahyu Tumurun. Sebagai informasi batik ini menyimbolkan kemuliaan dan harapan agar pemakainya mendapat anugerah yang berlimpah dari Tuhan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bersama dengan Novida-Rini, tampak pengurus DPC PDIP Kulon Progo dan DPD PKS Kulon Progo turut larut dalam kirab tersebut. Di belakangnya lagi masih ada rombongan pendukung yang mencapai ratusan orang.
Ketua DPC PDIP Kulon Progo, Fajar Gegana mengatakan kirab bregada dipilih jadi pengantar Novida-Rini karena pihaknya ingin mengangkat unsur kebudayaan, khususnya budaya Jawa. Diketahui bahwa bregada merupakan satu-satunya tradisi yang hanya bisa ditemui di tanah Jawa, dalam hal ini Yogyakarta.
"Ya kami PDIP selalu memberikan hal yang sifatnya menyentuh terhadap masyarakat, apalagi tentang kebudayaan. Tentunya kebudayaan ini jadi identitas kita semua, bahwa kita sebagai orang jawa punya identitas dengan budaya kita sendiri, kami memberikan pertunjukan masyarakat, dengan simbol budaya ini kami siap mengayomi masyarakat dengan berbudaya dan berjuang di jalur budaya," ucap Fajar saat ditemui di Kantor KPU Kulon Progo, Kamis (29/8/2024).
 Pasukan bregada yang mengantar paslon Novida Kartika Hadhi dan Rini Indriani mendaftar di KPU Kulon Progo, Kamis (29/8/2024). Foto: Jalu Rahman Dewantara/detikJogja |
Disinggung soal program khusus yang akan diusung Novida-Rini, Fajar belum mau memberikan keterangan yang rinci. Adapun garis besarnya, yaitu memajukan Kulon Progo lewat potensi yang ada selama ini.
"Nanti akan kami sampaikan dalam visi misi, yang jelas Kulon Progo butuh akselerasi atau percepatan untuk menata Kulon Progo lebih baik. Potensi Kulon Progo sangat luar biasa, dan kami butuh orang-orang yang mampu berpikir memperjuangkan ini," ujarnya.
"Apalagi dengan beliau yang sudah punya pengalaman di bidang politik ada Mas Novi, kemudian di bidang pengusaha ada mbak Rini ini punya pengalaman di bidang entrepreneurship dan di bidang wisata yang tentunya nanti pasti memberikan kontribusi terbaik terhadap masyarakat Kulon Progo," imbuhnya.
Sebelumnya, pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati (Cabup-Cawabup) Kulon Progo, Marija dan Yusron Martofa juga sudah mendaftar ke KPU Kulon Progo hari ini. Paslon dari Koalisi Partai Gerindra, PKB dan Nasdem ini jadi pendaftar pertama. Mereka datang ke KPU bersama pendukungnya dengan menaiki becak dan diiringi lantunan musik hadrah.
Rencananya masih ada satu paslon lagi yang akan mendaftar di KPU Kulon Progo, yaitu Agung Setiawan-Ambar Purwoko. Paslon yang diusung Partai Golkar, PAN dan PPP ini dijadwalkan mendaftar pada malam nanti. Proses pendaftaran sendiri akan ditutup pada pukul 23.59 WIB.
(apu/aku)
