KBS Diserbu 96 Ribu Pengunjung Sejak Hari H Lebaran 2025

KBS Diserbu 96 Ribu Pengunjung Sejak Hari H Lebaran 2025

Deny Prastyo - detikJatim
Minggu, 06 Apr 2025 22:00 WIB
Kebun Binatang Surabaya
Keramaian pengunjung di KBS (Foto: Deny Prastyo)
Surabaya -

Kebun Binatang Surabaya (KBS) diserbu sekitar 96 ribu wisatawan sejak hari pertama Idul Fitri pada 31 Maret 2025 hingga hari ini. Jumlah pengunjung mengalami lonjakan jika dibanding akhir pekan biasa.

Kepala Seksi Humas KBS Lintang Ratri Sunarwidhi mengungkapkan hari ini diprediksi merupakan puncak kunjungan wisatawan selama libur Lebaran.

"Kami memprediksi jumlah pengunjung bisa mencapai 40.000 orang, serupa dengan angka kunjungan harian pada periode libur Lebaran tahun lalu," ujar Lintang, Minggu (6/4/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lintang mengatakan bahwa KBS juga akan memperpanjang pelaksanaan event spesial lebaran hingga 13 April 2025 mendatang. Hal itu dilakukan untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat yang belum sempat berlibur.

Kebun Binatang SurabayaKeramaian pengunjung di KBS (Foto: Deny Prastyo)

"KBS merupakan tempat wisata keluarga, oleh karena itu kami memperpanjang event agar keluarga yang belum memiliki kesempatan berlibur tetap dapat menikmati waktu bersama di sini," kata Lintang.

ADVERTISEMENT

Adapun beberapa daya tarik baru di KBS yang menjadi favorit para pengunjung, di antaranya Rainbow Slide, Bioskop 7 Dimensi, dan Kids Zoo. Namun area tunggang gajah dan unta juga masih menjadi daya tarik utama bagi wisatawan.

"Rainbow Slide menjadi wahana baru yang sangat digemari. Alhamdulillah, wahana ini selalu ramai, termasuk juga Kids Zoo. Di Kids Zoo, anak-anak dapat berinteraksi langsung dengan satwa, yang tentunya bermanfaat untuk edukasi motorik mereka," beber Lintang.

Lintang juga menyoroti preferensi pengunjung dalam mengakses area KBS dengan menggunakan tunnel TIJ-KBS yang dilengkapi dengan video mapping satwa.

Kebun Binatang SurabayaPengunjung KBS melewat tunnel Joyoboyo (Foto: Deny Prastyo)

"Hampir 50 persen pengunjung memilih masuk melalui Tunnel TIJ-KBS. Hal ini disebabkan oleh dominasi kendaraan berukuran besar yang digunakan oleh rombongan wisatawan," jelas Lintang.

Lintang mengungkapkan jumlah pengunjung sejak hari-H Lebaran tahun ini menunjukkan peningkatan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi, termasuk adanya berbagai koleksi satwa baru, wahana inovatif, hingga pertunjukan seni budaya seperti Jaranan, Reog, dan Barongsai.

"Pertunjukan budaya merupakan hasil kerja sama yang baik dengan Disbudporapar Surabaya. Setiap kali kami menampilkan kesenian daerah, antusiasme pengunjung selalu tinggi," pungkasnya.




(dnp/iwd)


Hide Ads