Disbudporapar Surabaya Pantau Objek Wisata Selama Libur Lebaran

Disbudporapar Surabaya Pantau Objek Wisata Selama Libur Lebaran

Auliyau Rohman - detikJatim
Kamis, 03 Apr 2025 02:02 WIB
THP Kenjeran Surabaya.
THP Kenjeran Surabaya. Foto: Auliyau Rohman/detikJatim
Surabaya -

Dinas Kebudayaan Kepemudaan dan Olahraga (Disbudporapar) Kota Surabaya melakukan pengawasan intensif terhadap objek wisata selama libur Lebaran 2025. Pengawasan ini dilakukan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan para pengunjung yang diperkirakan akan meningkat secara signifikan.

Kepala Bidang Pariwisata Disbudporapar Surabaya Farah Andita Ramdhani menjelaskan, pihaknya telah mengidentifikasi sejumlah lokasi yang menjadi tujuan utama wisatawan.

"Beberapa titik yang setiap tahun menjadi rujukan wisatawan adalah Kebun Binatang Surabaya (KBS), THP Kenjeran, dan Kenjeran Park (Kenpark) atau Atlantis Land," kata Farah Andita, Rabu (2/4/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Disbudporapar telah melakukan pembinaan dan inspeksi langsung bersama para pengelola objek wisata. Mereka memberikan instruksi dan sosialisasi mengenai standar keamanan sesuai peraturan aturan dari provinsi maupun Kementerian Pariwisata.

"Kami menyampaikan poin-poin keamanan dan kenyamanan pengunjung yang harus disiapkan setiap pengelola. Termasuk memastikan bahwa wahana yang dibuka untuk pengunjung umum sudah memenuhi standar keamanan," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Farah menambahkan, pihaknya juga menjalin koordinasi dengan instansi lain termasuk Dinas Tenaga Kerja Provinsi Jawa Timur terkait Keselamatan dan Kesehatan Kerja Lingkungan (K3L).

"Pihak pengelola juga memiliki kewajiban untuk memastikan wahana yang dibuka untuk pengunjung umum itu juga sudah dalam standar keamanan," tegasnya.

Selama kunjungan monitoring, Disbudporapar memberikan rekomendasi perbaikan terutama terkait manajemen kerumunan. Aspek yang diperhatikan meliputi pengaturan alur pengunjung di loket, penambahan petugas, pengaturan parkir, satgas kedaruratan, tim kesehatan hingga kebersihan fasilitas umum.

"Secara umum, perhatian kami adalah manajemen kerumunan, pelayanan di loket, penambahan petugas, parkir, satgas kedaruratan, tim kesehatan, serta kebersihan toilet dan musala," ungkapnya.

Pengawasan tidak hanya dilakukan sebelum libur Lebaran, tetapi akan berlanjut selama masa liburan. Disbudporapar akan melakukan monitoring langsung ke lokasi-lokasi dengan jumlah pengunjung tinggi.

"Pada saat hari libur Lebaran, kami juga memiliki tim yang turun untuk melakukan monitoring ke lokasi-lokasi yang dianggap memiliki jumlah pengunjung tinggi berdasarkan data yang masuk," jelasnya.

Untuk mendukung sektor pariwisata, Disbudporapar Surabaya mendorong objek wisata di Surabaya untuk menyelenggarakan atraksi khusus selama masa liburan.

"Kami juga mendorong destinasi-destinasi itu untuk membuat atraksi khusus selama libur Lebaran, karena dengan pengunjung yang pasti lebih tinggi dari bulan sebelumnya, atraksi yang menarik akan menambah daya tarik," ungkapnya.

Farah mengatakan, timnya telah melakukan visitasi ke objek wisata dalam dua minggu terakhir, termasuk kunjungan bersama perwakilan dari pemerintah provinsi.

"Kami juga sempat jalan bareng (visitasi) dengan provinsi karena juga ada kegiatan visitasi di lapangan. Jadi di Surabaya kita bareng-bareng dengan provinsi," pungkasnya.




(irb/fat)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads