7 Mitos Jawa Berhubungan dengan Binatang hingga Dipercaya Hingga Kini

7 Mitos Jawa Berhubungan dengan Binatang hingga Dipercaya Hingga Kini

Fatichatun Nadhiroh - detikJatim
Minggu, 12 Jan 2025 12:30 WIB
Laba-laba Fen Raft
Ilustrasi laba-laba (Foto: BBC)
Surabaya -

Dalam Primbon Jawa, hewan masuk rumah menurut mitos memiliki beberapa arti dan pertanda bagi pemilik rumah. Arti dan pertanda hewan masuk rumah banyak yang mengartikan pertanda baik, juga ada yang buruk, bahkan dalam Primbon Jawa mengartikan demikian.

Ternyata, masih ada beberapa binatang yang kehadirannya berkaitan dengan mitos Jawa. Kehadiran mereka pun masih dipercayai sebagian masyarakat Jawa sebagai pertanda yang patut diwaspadai.

Berikut Beberapa Binatang Diyakini Pertanda Mitos Jawa:


1. Burung Dares Pertanda Kematian

Sesuai dengan namanya, Burung Dares memiliki siul seperti kata 'res' yang cukup kencang. Sebagian masyarakat Jawa Timur mempercayai bila burung ini hinggap di atas rumah, maka menjadi pertanda akan adanya kematian dari anggota keluarga atau kerabat sang pemilik rumah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Burung Dares ini memang bunyinya seperti kata 'res', kalau di Jawa Tengah masyarakat gak banyak yang tahu, tapi mitos ini lebih dipercayai oleh masyarakat Jawa Timur," ujar Mbah Parto Sentono.

Burung Dares dikenal juga sebagai burung hantu. Namun burung ini sudah jarang ditemui pada pemukiman kota, sehingga mitos tentang Burung Dares semakin tergerus zaman.

ADVERTISEMENT

2. Kolomonggo Atau Laba-laba Masuk Rumah Pembawa Rezeki

Masih ada mitos Jawa yang menyebut bahwa ketika ada laba-laba rumah atau yang dalam bahasa Jawanya adalah kolomonggo masuk rumah dengan kaki lengkap berjumlah 8, menandakan pertanda baik. Yaitu pertanda akan adanya rezeki bagi sang pemilik rumah.

Mitos lain pada zaman dulu juga menyebut bahwa sarang kolomonggo yang bersarang di rumah, membawa keberuntungan. Sarang yang berisi telur kolomonggo apabila dibersihkan serat-seratnya, muncul pola angka yang dipercayai sebagai nomer togel. Mitos ini masih dipercayai oleh sebagian masyarakat Jawa Tengah

3. Kupu-kupu Masuk Rumah

Jika melihat rumah yang dekat dengan alam terbuka kemungkinan besar kupu-kupu akan memasuki rumah.
Suatu waktu mitos kupu-kupu masuk rumah ini menjadi yang paling terkenal dengan pemaknaan yang hampir serupa di berbagai wilayah.

Konon kupu-kupu yang masuk ke rumah pada siang hari bermakna rumah tersebut akan kedatangan tamu. Namun jika kupu-kupu masuk pada malam hari itu menandakan bahwa seseorang iri dan dengki terhadap kebahagiaan rumah tangga penghuni rumah tersebut.

4. Burung Prenjak Jawa Tanda Hadirnya Tamu Agung

Burung Prenjak Jawa dikenal sebagai burung kicau dan memiliki tubuh mungil. Apabila menemukan Burung Prenjak hinggap di pagar rumah atau masuk ke dalam rumah, maka dipercaya akan datang tamu kehormatan atau tamu Agung.

Ia juga menimpali bahwa mitos ini dipercayai oleh masyarakat Jawa Tengah. Namun karena burung jenis ini kini sudah umum menjadi dipeliharaan rumah, maka kehadiran Burung Prenjak menjadi hal biasa di kalangan masyarakat zaman

5. Ular Masuk Rumah

Di permukiman dan di perkotaan saat ini mungkin sudah jarang muncul ular karena jauh dari habitatnya. Kehadiran ular ke rumah tak hanya bikin bergidik ngeri tetapi juga membawa pesan tertentu yang harus kita pahami arti hewan masuk rumah.

Bila itu ular tak berbisa artinya ada janji yang belum terpenuhi dan harus segera dipenuhi penghuni rumah tersebut. Sementara bila ular berbisa masuk rumah konon menjadi pertanda akan datangnya musibah yang menimpa penghuni rumah tersebut.

6. Kejatuhan Cicak di Kepala Pertanda Sial

Pada primbon Jawa disebutkan bahwa kejatuhan cicak di kepala menandakan kesialan. Kesialan itu berupa musibah, kecelakaan, sampai meninggal dunia.

Itu lah beberapa mitos tentang binatang yang jarang diketahui masyarakat bahkan sudah tergerus zaman. Percaya atau tidak, mitos-mitos tersebut hanya sebuah pertanda untuk diri agar tetap waspada.

7. Kelelawar Masuk Rumah

Arti hewan masuk rumah berikutnya berhubungan dengan binatang malam yaitu kelelawar. Dalam kepercayaan tradisional kelelawar banyak diasosiasikan dengan berbagai hal menyeramkan. Mulai binatang jadi-jadian hingga jelmaan setan.

Jadi, tak heran jika banyak mitos yang melekat pada kelelawar. Bila hewan ini masuk rumah konon jika yang masuk ke rumah adalah kelelawar besar atau kalong maka ini jadi pertanda buruk berupa musibah atau sakit yang akan menimpa penghuni rumah.

Sebaliknya bila yang masuk ke rumah adalah kelelawar kecil maka ini jadi pertanda baik berupa datangnya rezeki melimpah bagi keluarga tersebut.




(dpe/fat)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads