.webp)
Gunung Bromo jadi salah satu wisata cukup populer di Jawa Timur. Untuk detikers yang akan berkunjung ke sini, beberapa spot foto estetik dapat dijadikan referensi spot foto untuk diunggah di media sosial.
Tidak seperti wisata gunung kebanyakan, akses menuju Gunung Bromo lebih muda dengan fasilitas yang ada. Detikers bisa menggunakan jeep atau kuda yang disewakan di sana. Selain itu terdapat pula warung di kawasan Gunung Bromo untuk kulineran.
Gunung Bromo memiliki pemandangan yang sangat indah. Maka tak heran wisata ini tak pernah sepi pengunjung. Karena keindahannya tersebut, maka sayang sekali apabila tidak diabadikan dalam foto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di mana saja foto di Gunung Bromo yang estetik? Yuk simak selengkapnya di bawah ini.
7 Spot Foto di Bromo yang Estetik
1. Kawah Bromo
Spot foto di Bromo yang estetik dan wajib kamu coba adalah kawah utama Gunung Bromo. Untuk sampai ke bibir kawah, wisatawan dapat berjalan kaki, kemudian dilanjutkan dengan menaiki anak tangga. Selain itu, wisatawan juga bisa menyewa kuda maupun naik ojek kuda yang ditawarkan di sana.
Foto di kawah Gunung Bromo menjadi hal yang tidak boleh ketinggalan. Hal tersebut dikarenakan foto dengan latar belakang kawah ini menjadi bukti bahwa detikers telah mencapai puncak dengan menaiki ratusan tangga terlebih dahulu.
2. Bukit Teletubbies
Bukit ini merupakan area di Gunung Bromo yang sangat indah. Maka wajib untuk wisatawan mengabadikan momen di Bukit Teletubbies ini. Dengan pemandangannya yang hijau membuat foto detikers akan terlihat indah dipandang mata.
Bukit Teletubbies merupakan padang savana yang sangat luas yang berwarna hijau. Bentuknya yang bergelombang membuat bukit ini terlihat seperti bukit di serial anak teletubbies.
3. Puncak Seruni Point
Untuk kalian yang ingin berburu sunset maupun sunrise, Puncak Seruni Point menjadi pilihannya. Dengan pemandangan matahari terbenam maupun terbit akan membuat foto para pengunjung akan sangat indah dan estetik.
Pasti detikers ingin bukan foto dengan berlatar sunrise atau sunset? Selain itu apabila kalian berada di Puncak Seruni Point akan merasa seperti berada di negeri atas awan karena posisi awan yang lebih rendah. Untuk sampai ke sana, pengunjung harus menaiki ratusan tangga terlebih dahulu.
 Gunung Bromo/ Foto: M Rofiq |
4. Bukit Kingkong
Bukit Kingkong menjadi salah satu spot yang wajib kalian coba untuk mengabadikan momen ini. Bukit ini berada di ketinggian 2.700 mdpl di bawah Puncak Penanjakan. Dari sini, pengunjung dapat mengabadikan momen sunrise maupun sunset.
Bukit Kingkong sendiri memiliki nama lain yaitu Bukit Kedaluh. Penamaan tersebut diberikan oleh masyarakat tengger dan memiliki arti penghargaan akan kesuburan tanah wilayah Tenggar. Sementara dinamakan Bukit Kingkong karena salah satu tebingnya yang menonjol dan mirip kepala kingkong.
5. Pasir Berbisik
Gunung Bromo dikelilingi oleh lautan pasir seluas 9,5 hektar. Warga sekitar menamai tempat ini dengan Pasir Berbisik. Adanya lautan pasir, suara angin, dan keberadaan Gunung Bromo disekitarnya membuat suasana di Pasir Berbisik terasa magis.
Banyak pengunjung yang mengabadikan momen di tempat ini. Biasanya mereka berfoto menggunakan jeep atau kuda. Selain itu pengunjung juga dapat foto dengan pemandangan Gunung Bromo dan hamparan bukit hijau di belakangnya. Indah dan sangat estetik.
6. Penanjakan 1
Spot ini menjadi tempat yang terbaik untuk melihat indahnya Gunung Bromo di pagi hari. Maka tak heran banyak pengunjung yang mengabadikan momen di Penanjakan 1. Pemandangannya yang indah membuat foto detikers akan estetik apabila diabadikan.
Penanjakan 1 ini berada pada ketinggian 2.770 meter di atas permukaan laut. Melalui tempat ini, pengunjung dapat melihat matahari terbit bersamaan dengan menghilangnya kabut.
7. Bukit Cinta
Apabila Penanjakan 1 terlalu ramai, detikers bisa melipir ke daerah Bukit Cinta untuk mengabadikan momen. Hal tersebut dikarenakan spot ini juga tidak kalah indah untuk menyaksikan matahari terbit.
Penamaan Bukit Cinta dikarenakan konon menjadi tempat bertemunya nenek moyang Suku Tengger yaitu Joko Seger dan Rara Anteng. Apabila sudah puas menyaksikan matahari terbit dan berfoto, pengunjung bisa bersantai dan menikmati kopi hangat karena terdapat pedagang keliling di sekitarnya.
Nah itulah 7 spot foto di Bromo yang estetik. Bagaimana? terdengar sangat menggiurkan dan ingin segera ke sana bukan?
Artikel ini ditulis oleh Allysa Salsabillah Dwi Gayatri, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom
(abq/fat)
