.webp)
Taman Hutan Rakyat (Tahura) Raden Soerjo merupakan Kawasan Pelestarian Alam (KPA) yang berada dalam gugusan kompleks pegunungan Arjuno Welirang-Anjasmoro. Tempat ini dikelola Unit Pelaksana Teknik di bawah Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur.
Dilansir dari situs Tahura Raden Soerjo, pada tahun 1997, luas kawasan hutan raya mengalami perkembangan menjadi 27.868,30 hektare dengan luas kawasan hutan lindung 22.908,3 hektare, dan kawasan Cagar Alam Arjuno-Lalijiwo 4.960 hektare.
Kawasan Tahura Raden Soerjo diselimuti udara sejuk serta pemandangan pepohonan hijau dan rimbun. Sehingga cocok untuk kamu yang menyukai liburan ke destinasi wisata alam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengunjung dapat memanfaatkan fasilitas yang tersedia, seperti pemandian air panas, air terjun, bahkan mengunjungi penangkaran sejumlah satwa liar. Kawasan ini hanya buka pada hari Senin-Jumat mulai pukul 08.00-16.00 WIB.
Mengutip buku Backpacker ke Malang Raya oleh Weinie & Kade Kristi, ada beberapa destinasi menarik di kawasan Tahura Raden Soerjo yang berada di Jalan Simpang Panji Suroso Nomor 144, Arjosari, Blimbing, Malang. Berikut daftar pesona wisata Tahura Raden Soerjo.
1. Hutan Alam Cemara
Hutan Alam Cemara atau Casuarina junghuhniana terletak di Cagar Alam Arjuno Lalijiwo, membentuk suatu tegakan homogin dengan tumbuhan bawah berupa beberapa jenis rumput dan semak. Tumbuhan ini merupakan jenis tumbuhan asli setempat yang paling banyak tumbuh.
Kamu dapat menjumpai kawasan hutan ini pada ketinggian 1.800 meter di atas permukaan laut, dengan kerapatan pohon rata-rata mencapai 55-80 pohon per hektare yang menjulang tinggi hingga mencapai 25-40 meter.
2. Hutan Hujan Pegunungan
Hutan ini terletak di kawasan cagar alam, terdiri dari hutan campuran dari tiga tingkatan vegetasi semak dan vegetasi tumbuhan bawah. Berada pada ketinggian antara 2.000-2.700 meter di atas permukaan laut membuat lokasi hutan ini diselimuti udara dingin.
3. Padang Rumput
Kawasan seluas kurang lebih 261 hektare ini dapat dijumpai pada perjalanan menuju Pondok Welirang. Tempat ini menjadi penangkaran rusa karena banyak ditumbuhi jenis padi-padian dan kolonjono yang sangat disukai rusa.
4. Berbagai Jenis Fauna
Pengunjung juga dapat menyaksikan beberapa fauna yang terdapat di dalam kawasan Tahura Raden Soerjo, yaitu rusa, kijang, babi hutan, kera abu-abu, macan tutul, budeng. Serta berbagai jenis burung lainnya, seperti tekukur dan kerenda.
5. Sumber Air Panas Cangar
Sumber Air Panas Cangar mempunyai keunikan tersendiri karena airnya jernih dan tidak berbau belerang. Temperatur airnya pun menyesuaikan selera pengunjung dengan debit yang cukup besar. Konon katanya, air panas di tempat ini dapat membuat seseorang awet muda.
6. Gua Jepang Cangar
Gua Jepang Cangar juga memiliki keunikan, di antaranya bangunan yang masih utuh di tengah hutan. Dulunya, lokasi ini merupakan tempat di mana Jepang mempraktikkan romusha. Di sini, pengunjung dapat menyaksikan pemandangan puncak Gunung Welirang, terutama pada pagi dan sore hari.
7. Arboretum Sumber Brantas
Arboretum Sumber Brantas adalah tempat pengembangan proyek penghijauan yang dimanfaatkan untuk melindungi sumber mata air Sungai Brantas. Di mana, Sungai Brantas sangat berguna bagi daerah Jawa Timur, khususnya pada sektor pertanian, perikanan, air minum, industri, dan sebagainya.
8. Pertapaan Indrakila dan Abiyasa
Kawasan Pertapaan Indrakila dan Abiyasa sangat cocok digunakan sebagai tempat untuk nyepi, semedi, atau bertapa. Penamaan lokasi ini seringkali dikaitkan dengan cerita dalam pewayangan, di mana terdapat pertapaan yang diberi nama pertapaan Indrakila.
9. Air Terjun Watu Ondo
Air Terjun Watu Ondo memiliki ketinggian kurang lebih 69 meter. Di sekelilingnya terdapat hutan alam yang masih terjaga keasliannya dan berada pada jarak sekitar kurang lebih dua kilometer dari sumber air panas.
(irb/iwd)
